BOLASPORT.COM - Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, akhirnya mengakhiri perang mulut dengan pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, yang dipicu oleh 'rebutan' Harry Kane.
Jose Mourinho dan Gareth Southgate sempat terlibat perang mulut lantaran keduanya berebut jasa Harry Kane untuk memperkuat skuadnya masing-masing.
Perang mulut itu bermula ketika Mourinho keberatan dengan keputusan Southgate untuk mengikutsertakan Kane dalam pertandingan internasional dengan timnas Inggris.
Kane, yang merupakan kapten Inggris, bakal melakoni dua laga di UEFA Nations League usai pertandingan persahabatan melawan Wales.
Baca Juga: Bintang Pekan Ini: Harry Kane, Si Predator yang Rela Jadi Pelayan
Mou khawatir pemain berusia 27 tahun itu akan mengalami cedera karena jadwal yang padat bersama Tottenham Hotspur.
Namun, juru taktik asal Portugal itu mengatakan tidak akan menelepon Southgate dan memohon padanya.
Southgate pun menanggapi pernyataan Mourinho dengan balasan menohok.
"Dia tidak akan menelepon, tetapi dia akan berdiri di atas stadion Tottenham Hotspur dan memberi tahu kami," kata Southgate seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Yang perlu dilakukan oleh Jose saat ini adalah memastikan pada April dan Mei bahwa dia harus menjaga Harry Kane untuk kami," tuturnya menambahkan.
Mou kemudian membalas komentar Southgate meski dia salah menyebut nama pelatih timnas Inggris itu menjadi Gary.
"Pertandingan yang Kane mainkan itu merupakan pertandingan fundamental bagi kami," ucap Mou.
Baca Juga: Ketimbang Jadon Sancho, Wayne Rooney Akui Lebih Suka Man United Beli Harry Kane
"Pertandingan itu bernilai beberapa juta pounds dan kami berada di fase grup kompetisi yang ambisius."
"Agar tidak cemburu, untuk teman saya Gary, saya bisa berjanji bahwa sampai akhir musim saya tidak akan memainkan Harry Kane satu menit pun dalam pertandingan persahabatan mana pun," ujarnya melanjutkan.
Setelah pernyataan terakhirnya itu, Mou mengakhiri perang mulut tersebut dengan meminta maaf secara pribadi kepada Southgate.
Hal tersebut diungkapkan oleh Southgate yang mengaku senang dengan itikad baik Mou.
"Saya harus mengatakan bahwa dia mengirimi saya pesan secara pribadi untuk meminta maaf," kata Southgate.
"Saya tahu karena dia telah memanggil saya Gary sebelumnya dalam konferensi media beberapa tahun lalu."
"Saya tidak mempermasalahkan itu semua. Saya berkata kepadanya, 'Hanya ada satu Gareth yang harus dia sebut dengan benar dan dia adalah orang yang akan mencetak semua gol untuknya tahun ini'."
Baca Juga: Jika Tak Raih Satu Pun Gelar, Spurs Harus Siap Kehilangan Harry Kane
"Jadi, dari sudut pandang saya, bukan masalah sama sekali," tutur Southgate.
Sebelumnya, Mou mengira bahwa Gary merupakan kependekan dari Gareth dan dia berkelakar bahwa Southgate pun bisa memanggilnya John sebagai gantinya.
"Ketika saya mengatakan 'Gary Southgate', saya selalu berpikir selama bertahun-tahun di Inggris bahwa Gary adalah kependekan (untuk) Gareth," kata Mou.
"Saya memanggilnya Gary dan saya meminta maaf kepadanya. Saya ingin mengumumkannya karena saya hanya menghormatinya."
"Jadi, dia bisa memanggilku John jika dia mau dan saya akan menerimanya," ucap Mou mengakhiri.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Sky Sports |
Komentar