BOLASPORT.COM - Mantan peringkat satu dunia tunggal putri, Saina Nehwal, mengungkap alasan hingga memutuskan mundur dari Denmark Open 2020.
Saina Nehwal dan Kashyap Parupalli merupakan wakil India yang mengumumkan mundur dari turnamen yang akan digelar 13-18 Oktober pekan depan.
Baik Saina Nehwal dan Kashyap Parupalli ternyata enggan berangkat ke Eropa jika harus melangsungkan satu turnamen saja.
Awalnya Denmark akan menjadi penyelenggara tiga turnamen bulu tangkis jelang akhir tahun.
Baca Juga: Bakal Hujan, Misi Kebangkitan Valentino Rossi Cs di Le Mans Tak Hilang
Pertandingan tersebut adalah Final Piala Thomas dan Uber 2020, Denmark Open 2020, dan Denmark Masters 2020.
Meski begitu, Federasi Bulu Tangkis Dunia (Badminton World Federation/BWF) telah membatalkan Final Piala Thomas dan Uber 2020 serta Denmark Master 2020.
BWF menunda dua turnamen tersebut karena banyak tim yang mengundurkan diri karena karena pandemi Covid-19.
Sehingga tinggal menyisakan satu kompetisi internasional yang rencananya akan digelar di Odense, Denmark.
Baca Juga: Lawan Pacquiao, Conor McGregor Disarankan Jangan Melulu Incar Kepala
"Tidak ada masalah cedera tetapi jika tiga turnamen ada di sana, itu akan masuk akal," kata Nehwal kepada PTI, dilansir BolaSport.com dari Thestar.co.my.
Sedangkan Kashyap juga mengutarakan hal yang sama tentang batalnya dua turnamen dan menyisakan satu kompetisi BWF World Tour Super 750.
Dia lebih memilih untuk lebih bersabar menunggu jadwal leg Asia yang rencananya akan berlangsung pada awal tahun depan.
"Tidak sepadan dengan resikonya jika maju untuk satu turnamen. Lebih baik memulai musim baru dengan berpartisipasi di leg Asia," ujar Kashyap.
Baca Juga: Mike Tyson Pernah Dianggap Meninggal oleh Istrinya karena Overdosis Obat
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Thestar.co.my |
Komentar