Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lini Belakang Mulai Rapuh, Liverpool Tak Butuh Bek Tengah Anyar

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Kamis, 8 Oktober 2020 | 22:30 WIB
Andy Robertson dan Virgil van Dijk nampak lesu setelah gawang Liverpool dibobol oleh penyerang Aston Villa, Ollie Watkins.
TWITTER.COM/STATMANDAVE
Andy Robertson dan Virgil van Dijk nampak lesu setelah gawang Liverpool dibobol oleh penyerang Aston Villa, Ollie Watkins.

BOLASPORT.COM - Legenda Liverpool, John Barnes, menyebut mantan timnya tak perlu bek tengah baru, meskipun lini belakang sedang rapuh.

Liverpool tampil tak memuaskan dalam empat laga pertama di Liga Inggris musim 2020-2021.

Liverpool sudah kebobolan 11 gol dalam empat pertandingan mereka di Liga Inggris musim ini.

Bahkan, tim asuhan Juergen Klopp itu secara mengejutkan harus takluk di hadapan Aston Villa dengan skor 2-7!

Sebelumnya, Liverpool juga sempat disulitkan oleh klub promosi, Leeds United, pada laga pekan pertama Liga Inggris musim ini.

Baca Juga: Rekrutan Anyar Arsenal Bisa Jadi Mimpi Buruk bagi Liverpool-nya Juergen Klopp

Liverpool harus bersusah payah mengatasi perlawanan tim asuhan Marcelo Bielsa itu dengan skor 4-3.

Rapuhnya lini belakang Liverpool musim ini mendapatkan sorotan.

Klopp pun disarankan untuk mencari tandem baru bagi Virgil van Dijk di lini belakang Liverpool.

Namun, legenda Liverpool, John Barnes, menyebut mantan klubnya itu tidak membutuhkan bek tengah anyar.

Barnes justru berpendapat rapuhnya lini belakang Liverpool saat ini karena strategi yang diubah oleh Klopp.

Baca Juga: Wander Luiz Manfaatkan Libur dengan Latihan Mandiri di Rumah

Pemain Leeds United, Jack Harrison, melepaskan tembakan ketika dua bek Liverpool, Virgil van Dijk dan Trent Alexander-Arnold berusaha memblokade pada laga perdana Liga Inggris, Sabtu (12/9/2020).
TWITTER.COM/BRFOOTBALL
Pemain Leeds United, Jack Harrison, melepaskan tembakan ketika dua bek Liverpool, Virgil van Dijk dan Trent Alexander-Arnold berusaha memblokade pada laga perdana Liga Inggris, Sabtu (12/9/2020).

Menurut peraih 2 trofi Liga Inggris untuk Liverpool itu, Klopp meninggikan garis pertahanan dalam strategi Liverpool.

Hal tersebut bertujuan untuk membuat Liverpool menjadi klub dengan jumlah gol yang banyak.

Tingginya garis pertahanan itu yang membuat lini belakang Liverpool berpotensi terancam serangan balik.

"Kebobolan lebih banyak gol tidak ada hubungannya dengan personel di empat bek, Liverpool hanya bermain berbeda,” kata Barnes seperti dilansir BolaSport.com dari Goal.

"Mereka memainkan garis pertahanan yang jauh lebih tinggi karena Klopp telah mengubah sistem dan mereka ingin mencetak lebih banyak gol serta memberikan lebih banyak peluang sebagai hasilnya."

Baca Juga: Elkan Baggot Absen dalam Laga Timnas U-19 Indonesia Vs NK Dugopolje

"Tidak ada hubungannya dengan Trent Alexander-Arnold, Virgil van Dijk, Joe Gomez atau pemain lain, mereka semua baik-baik saja," ucap Barnes melanjutkan.

Barnes juga menyampaikan bahwa Liverpool tidak butuh bek tengah baru, seperti Kalidou Koulibaly.

Hal tersebut dikarenakan Liga Inggris baru berjalan sebanyak empat laga dan performa buruk Liverpool hanya terjadi dalam satu laga.

"Jika Anda menginginkan kesempurnaan, maka tentu saja Anda bisa pergi dan mendapatkan Kalidou Koulibaly dan memiliki pemain yang lebih bagus, tetapi Anda tidak akan mendapatkan kesempurnaan," ujar Barnes.

"Liverpool telah kehilangan satu pertandingan dan kalah satu pertandingan tahun lalu dan satu pertandingan tahun sebelumnya."

Baca Juga: Soal Dominasi Marc Marquez, Jorge Lorenzo: Tergantung Motor Honda

"Kekalahan ini adalah penampilan yang buruk, tetapi saya tidak terbawa suasana dengan berpikir tiba-tiba roda terlepas. Mereka luar biasa ketika melawan Arsenal."

"Saat ini bukan situasi di mana Liverpool harus membuat reaksi spontan dan mengatakan ada yang salah."

"Mereka 20 poin lebih banyak daripada klub lain dengan tim serupa seperti tahun lalu, jadi sekarang saya tidak melihat ada masalah."

"Kekalahan itu adalah kinerja yang buruk dalam satu pertandingan, jika ini terus berlanjut Anda mungkin bisa mulai mengajukan pertanyaan, tetapi tidak ada yang akan terbawa suasana setelah satu pertunjukan," tutur Barnes melanjutkan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Septian Tambunan
Sumber : Goal
REKOMENDASI HARI INI

Amorim Bongkar Isi WhatsApp Mourinho Jelang Laga Debut di Man United

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X