BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, dan Joan Mir (Suzuki Ecstar) berbicara soal order tim dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2020.
Fabio Quartararo dan Joan Mir mengatakan bahwa mereka tidak akan mengharapkan adanya tim order dalam upaya mereka memenangi Juara Dunia MotoGP 2020 sampai benar-benar penting.
Fabio Quartararo dan Joan Mir bahkan memberikan dukungan kepada rekan satu tim masing-masing jika memiliki peluang lebih besar daripada mereka.
Baca Juga: Jorge Martin dari Covid-19 hingga Isi Posisi yang Ditinggalkan Murid Valentino Rossi pada 2021
Perburuan gelar tahun ini terbukti sangat tidak terduga. Pada balapan MotoGP Catalunya, Quartararo, Mir, Maverick Vinales dan Andrea Dovizioso memiliki total selisih 25 poin, setara dengan poin yang didapat pemenang balapan.
Dengan hanya enam balapan tersisa selama tujuh akhir pekan ke depan, dinamika kemungkinan akan berubah cukup cepat.
Pergeseran posisi masih akan terus terjadi dan pendekatan tim menjadi faktor penting dalam menentukan gelar.
"Bagi saya, tidak akan ada tim order. Saya sepenuhnya fokus pada setiap balapan. Rekan satu tim saya harus berjuang untuk kemenangan dan ini bukan balapan terakhir," kata Quartararo dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Yang pasti, jika di saat-saat terakhir balapan terakhir dan kami perlu memainkan sesuatu, akan ada beberapa order tim. Sebaliknya, jika Franco yang lebih berpeluang pada balapan terakhir musim ini, tetapi tidak ada order tim, hal terbaik adalah memperjuangkan gelar."
Baca Juga: Mike Tyson Pernah Dianggap Meninggal oleh Istrinya karena Overdosis Obat
Sementara itu, Mir juga akan melakukan hal yang sama untuk rekan satu timnya, Alex Rins.
Mir dan Rins memastikan bahwa mereka akan berusaha mendukung satu sama lain untuk tim pabrikan jika mereka tidak bersaing.
"Alex memiliki peluang untuk menang. Jadi, saya pikir jika dalam dua balapan terakhir atau balapan terakhir, satu pembalap tidak bisa memenangi gelar juara dunia, saya pikir akan ada order tim," ucap Mir.
"Ya, saya akan membantu Joan Jika saya tidak memiliki kesempatan untuk menang. Saya melakukannya dengan Honda pada Moto3 dengan Alex Marquez. Jadi, masuk akal," ujar Rins.
"Jika Anda ingin menempatkan tim di puncak dan Anda tidak memiliki peluang di kejuaraan, Anda perlu membantunya memenangkan kejuaraan."
"Saya akan memberinya uang," kata Rins bergurau.
Menjelang seri balap MotoGP Prancis di rumah sendiri di Le Mans, Quartararo memimpin Mir dengan keunggulan delapan poin.
Baca Juga: Valentino Rossi Kagumi Keindahan Sirkuit Portimao meski Menakutkan
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar