BOLASPORT.COM - Striker Manchester United, Marcus Rashford, mengaku senang bisa mendapatkan penghargaan MBE dari Kerajaan Inggris.
Marcus Rashford telah dianugerahi gelar Member of the British Empire (MBE) dalam daftar penghargaan ulang tahun Ratu Inggris.
Penghargaan itu sendiri datang setelah Marcus Rashford dianggap berjasa dalam kampanye untuk mengakhiri kemiskinan pangan anak selama pandemi virus corona.
Seperti diketahui, selama pandemi virus corona, striker muda yang bermain di Liga Inggris ini aktif mengumpulkan dana yang dipakai untuk memberikan makanan kepada anak sekolah yang kehilangan jatah makanan dari sekolah yang diliburkan.
Baca Juga: Makan Konate Tak Tutup Kemungkinan Jadi WNI
Hal tersebut dilakukan Rashford dengan membuat regu yang bertugas untuk mendata sekaligus mengirimkan makanan kepada anak-anak yang rentan.
Rashford sendiri mengaku senang bisa mendapatkan penghargaan MBE dari Kerajaan Inggris.
Tak hanya itu, Rashford juga berjanji untuk terus berjuang melindungi anak-anak yang paling rentan setelah mendapatkan penghargaan tersebut.
Baca Juga: Ada Dukungan untuk Makan Konate Jadi WNI
"Saya sangat tersanjung. Sebagai seorang pemuda kulit hitam dari Wythenshawe, saya tidak pernah berpikir akan menerima MBE, apalagi pada usia 22 tahun," kata Rashford dalam sebuah pernyataan seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.
"Ini adalah momen yang sangat istimewa untuk saya dan keluarga, terutama ibu saya yang benar-benar layak menerima penghargaan tersebut."
"Perjuangan untuk melindungi anak-anak kita yang paling rentan masih jauh dari selesai."
Baca Juga: Banyak Pemain Belakang Cedera, Pelatih Persebaya Tak Ambil Pusing
"Kondisi ini akan menjadi ketidakadilan untuk komunitas, keluarga yang saya temui dan ajak bicara jika saya tidak menggunakan kesempatan ini untuk dengan hormat mendesak Perdana Menteri, yang merekomendasikan saya untuk kehormatan ini, mendukung anak-anak selama paruh Oktober."
"Kita perlu mendukung anak-anak dengan perpanjangan pemberian kupon makanan karena skema cuti akan segera berakhir dan kita akan menghadapi peningkatan pengangguran."
"Satu masalah baru teratasi dan hal ini akan menghilangkan satu beban orang tua dari jutaan anak di Inggris."
Baca Juga: Suarez Mengaku Menangis Berhari-hari Usai Ditendang dari Barcelona
"Mari kita berdiri bersama dalam mengatakan bahwa tidak ada anak di Inggris yang harus tidur dengan keadaan lapar."
"Seperti yang telah saya katakan berkali-kali sebelumnya, tidak peduli perasaan atau pendapat Anda, tidak memiliki akses ke makanan bukanlah kesalahan anak-anak," tutur Rashford menambahkan.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sky Sports |
Komentar