BOLASOPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts mengaku ketidakjelasan Liga 1 2020 buat para pemain alami masa sulit.
Apa yang diutarakan Robert tersebut bukannya tanpa alasan.
Dengan tidak adanya kompetisi membuat para pesepak bola tak memiliki kegiatan selain hanya latihan dan sesekali jalani uji coba.
Semua kerja keras dalam latihan yang telah dilakukan pun kini terancam sia-sia.
Seperti yang diketahui meski Liga 1 2020 direncanakan lanjut 1 November, namun hal tersebut belum bisa dipastikan.
Baca Juga: Persita Tangerang Mencoba Menerima Jika Liga 1 Batal Dilanjutkan
Pasalnya hingga kini izin dari Polri belum juga keluar.
Robert memang mengakui kondisi fisik pemainnya dalam keadaan baik.
Tetapi penundaan kompetisi membuat mental Supardi dkk mengalami penurunan.
"Tentunya saya tidak mau mendramatisir ini, tapi kami punya keseharian sebagai pesepak bola dan itu sangat sulit," kata Robert, dilansir BolaSport.com dari Tribun Jabar.
"Pemain banyak bekerja dengan bergerak dan bersiap, bagaimana bisa mengeluarkan kemampuan terbaik setiap saat dan ketika sudah siap untuk sesuatu tapi dibatalkan.
"Lalu bersiap lagi dan batal lagi, itu akan sangat berat bagi siapapun untuk bangkit kembali," ujarnya.
Baca Juga: PSSI dan PT LIB Harus Berikan Jaminan ke Klub Kompetisi Bisa Dimulai
Dari situlah, Robert kini mulai memfokuskan diri untuk menjaga motivasi para pemainnya.
Semua dilakukan agar ketika kompetisi memang benar-benar dilanjutkan, Persib sudah siap dari segi apapun.
Sekali lagi pelatih asal Belanda ini menegaskan akan selalu lakukan yang terbaik sembari menunggu kejelasan Liga 1 2020.
"Tapi kami akan mencoba sebaik mungkin untuk menjaga motivasi, karena kami juga tahu bahwa manajemen Persib juga sudah sebisa mungkin mendukung tim," ucap Robert.
Baca Juga: Respons Positif Ryuji Utomo Usai Disebut Media Australia Cocok Berkarier di A-League
"Dan memastikan pemain bisa tetap sehat, selamat dan termotivasi hingga kami mendapat kejelasan kapan liga akan dimulai.
"Kami akan melakukan yang terbaik meski hasilnya belum tahu seperti apa," tuturnya.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | Tribun Jabar |
Komentar