BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, bersyukur karena tidak harus menjalani isolasi di Aragon usai dinyatakan positif terinfeksi virus corona alias Covid-19.
Valentino Rossi harus gigit jari setelah dia dipastikan tak bisa tampil pada seri MotoGP Aragon 2020 yang berlangsung akhir pekan ini tepatnya pada tanggal 16-18 Oktober.
Hal tersebut terjadi setelah Valentino Rossi mengumumkan bahwa dia dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 Melalui media sosialnya pada Kamis (15/10/2020) malam WIB.
Bukan hanya pada balapan pertama di Motorland Aragon, Spanyol saja, Valentino Rossi juga masih diragukan bisa tampil di sirkuit yang sama dalam seri MotoGP Teruel 2020 pekan depan.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2020 - Maverick Vinales Komentari Valentino Rossi dan Dominasinya pada Hari Pertama
Hingga kini, belum diketahui secara pasti bagaimana pembalap berusia 41 tahun tersebut bisa terpapar Covid-19 karena Yamaha sendiri telah memastikan bahwa dia tak melanggar protokol.
Tak bisa ikut balapan tentu menjadi sebuah kerugian besar bagi Valentino Rossi, terlebih MotoGP 2020 menjadi musim terakhirnya bersama tim pabrikan Yamaha tersebut.
Tidak ada yang bisa dilakukan oleh pembalap berjuluk The Doctor itu untuk kembali pulih seperti sedia kala selain harus menjalani masa karantina mandiri.
Untuk itu, Valentino Rossi telah memilih menjalani masa karantina mandiri di rumahnya sendiri yang terletak di kawasan Tavullia, Italia.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2020 - Tanpa Valentino Rossi, Yamaha Optimistis Bakal Tampil Solid
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar