BOLASPORT.COM - Petarung kelas ringan UFC, Justin Gaethje, membicarakan daya tahan tubuh Khabib Nurmagomedov dan Tony Ferguson ketika terkena serangan.
Justin Gaethje dan Khabib Nurmagomedov sudah dijadwalkan akan bertarung dalam ajang UFC 254.
Duel Gaethje vs Nurmagomedov direncanakan berlangsung di Yas Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Sabtu (24/10/2020).
Baca Juga: MotoGP Aragon 2020 - Cal Cruthclow Simpati atas Absennya Rossi
Dalam pertarungan tersebut, Gaethje sangat terobsesi untuk menghabisi Nurmagomedov.
Semisal petarung berjuluk The Highlight bisa menumbangkan Nurmagomedov, maka akan dinyatakan sebagai pemilik baru gelar juara kelas ringan UFC.
Saking terobsesinya dengan kemenangan, Gaethje kemudian mempertanyakan ketahanan tubuh sosok berjuluk The Eagle itu ketika terkena serangan.
Dalam mempertanyakan kemampuan Nurmagomedov dalam ketahanan tubuh, dia juga berbicara tentang kepemilikan Tony Ferguson.
Baca Juga: Petarung Ini Yakin Bisa Habisi Israel Adesanya di Kelas Berat Ringan
Gaethje merasa Nurmagomedov tidak menyukai terkena serangan, sementara Ferguson malah menyukai itu.
"Dalam pertarungan 25 menit, saya akan membuat kerusakan. Tony Ferguson menyukai (terkena serangan) itu. Tetapi, Khabib tidak menyukainya," ucap Gaethje, dikutip BolaSport.com dari MMA Junkie.
"Prioritas utama Khabib adalah tidak terluka, jadi dia bisa menjalani hidup yang berkualitas dan itu mengagumkan."
"Tetapi ketika saya melukainya, kemana pikiran Anda selanjutnya jika yang Anda pikirkan adalah jangan terluka. Saya tidak tahu, saya senang melihat reaksinya terhadap itu," katanya menambahkan.
Baca Juga: Petinju Ini Relakan Manny Pacquiao Hadapi Conor McGregor Lebih Dulu
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | mmajunkie.com |
Komentar