BOLASPORT.COM - Pembalap Pramac Racing, Francesco Bagnaia, menanggapi perselisihan yang melibatkan Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci.
Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci sempat berselisih pada sesi kualifikasi MotoGP Aragon di Sirkuit Aragon, Spanyol, Sabtu (17/10/2020).
Andrea Dovizioso kesal karena Danilo Petrucci memanfaatkan dirinya untuk menorehkan waktu lap yang lebih baik pada kualifikasi 1.
Efek slipstream karena membuntuti Dovizioso membuat Petrucci berhasil lolos ke kualifikasi 2 sementara Dovizioso tersisih.
Baca Juga: Setelah 9 Seri, Petronas Yamaha SRT Lengser dari Puncak Klasemen Tim MotoGP 2020
Dovizioso menilai Petrucci tidak bertindak cerdas karena menghalanginya untuk meraih hasil bagus pada balapan kali ini.
Situasi yang dialami kedua pembalap tim pabrikan Borgo Panigale itu kemudian ditanggapi oleh Francesco Bagnaia.
"Saya akan berpikir lebih jauh jika kami memperjuangkan poin bagus," ucap Bagnaia, dikutip BolaSport.com dari GPone.
"Jauh lebih penting bagi Ducati untuk memenangkan gelar daripada saya mencuri posisi dari Dovizioso," sambungnya.
Baca Juga: Blunder Fatal Conor Mcgregor Bikin Khabib Nurmagomedov Ogah Tanding Dengannya Lagi
Andrea Dovizioso sendiri menjadi pembalap Ducati terdepan dalam perburuan gelar juara MotoGP 2020.
Hasil balapan MotoGP Aragon 2020 pun mendekatkan Dovizioso ke posisi teratas klasemen sementara MotoGP.
Finis di posisi ketujuh memang membuat Dovizioso turun ke posisi empat klasemen. Namun, dia kini hanya terpaut 15 poin dari pemuncak klasemen sementara.
Adapun Petrucci tertahan di posisi ke-13 setelah hanya finis di posisi ke-15. Kans Petrucci untuk menjadi juara mengecil setelah tertinggal 56 poin dari posisi pertama.
Baca Juga: Ungkit Duel dengan Conor McGregor, Khabib Nurmagomedov Merasa Seperti Muhammad Ali
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar