BOLASPORT.COM - Juara ganda putri Denmark Open 2020, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, mengaku ingin makan enak untuk merayakan keberhasilan mereka di Odense Sportspark, Odense, Denmark, akhir pekan lalu.
Duet Yuki Fukushima/Sayaka Hirota naik ke podium kampiun usai mengalahkan rekan senegara mereka, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara, 21-10, 16-21, 21-18, Minggu (18/10/2020).
Selain menghasilkan gelar juara Denmark Open kedua, kemenangan atas Matsumoto/Nagahara itu juga memutus tren kekalahan yang sudah mereka derita sejak 21 bulan terakhir.
Sebelum pada laga final Denmark Open 2020, Fukushima/Hirota terakhir kali menang atas Matsumoto/Nagahara pada semifinal Malaysia Masters 2019.
Saat itu, Fukushima/Hirota menang dengan skor 21-13, 21-14.
Baca Juga: Pengamat MotoGP Ungkap Alasan Honda Tak Perlu Boyong Andrea Dovizioso
"Kami sangat gembira bisa bermain pada event BWF World Tour Super 759, ini adalah turnamen besar," ucap Hirota, dikutip dari laman resmi BWF.
"Saat kami kembali (ke Jepang), kami ingin makan sesuatu yang sangat enak untuk merayakan," kata Hirota lagi.
Sementara itu, Fukushima mengungkap kunci kemenangan mereka kali ini atas Matsumoto/Nagahara.
Memiliki postur tubuh yang berbeda jauh, Fukushima mengatakan bahwa dia dan Hirota sengaja menerapkan strategi khusus.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Nilai Bertemu Justin Gaethje adalah soal Pertarungan Mental
"Kami berulang kali menelan kekalahan dari mereka, jadi kami sepakat untuk menikmati pertandingan saja," ucap Fukushima.
"Pasangan lawan lebih tinggi dari kami, jadi kami memutuskan untuk fokus dalam penerimaan kok dan bermain sabar."
"Kami menantikan permainan reli panjang saat melawan pasangan Jepang lainnya. Jadi, bermain sabar menjadi kunci kemenangan kami," kata Fukushima menegaskan.
Baca Juga: Soal Titel Juara Dunia, Pengamat MotoGP Sebut Andrea Dovizioso Sudah Tamat
Selain Yuki Fukushima/Sayaka Hirota yang menjadi juara ganda putri Denmark Open 2020, Jepang juga meraih titel kampiun dari nomor tunggal putri melalui Nozomi Okuhara.
Runner-up Denmark Open 2019 itu melunasi kegagalannya pada tahun lalu dengan mengalahkan salah satu rival terberat, Carolina Marin (Spanyol).
Okuhara menyabet gelar juara setelah memenangi laga final dengan skor 21-19, 21-17.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BWF |
Komentar