BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, tidak menutup celah untuk memimpin gelar juara dunia MotoGP meskipun mengalami akhir pekan yang sulit pada MotoGP Aragon.
Andrea Dovizioso tertinggal 24 poin dari pemimpin klasemen yang baru, Joan Mir (Suzuki Ecstar) dengan empat seri balap tersisa.
Pada balapan MotoGP Aragon yang berlangsung di Sirkuit Motorland Aragon, Andrea Dovizioso finis di posisi ketujuh.
Baca Juga: Ini 'Cheat Meal' Favorit Khabib Nurmagomedov Setelah Selesai Bertarung
"Kami berjuang keras selama akhir pekan ini. Saya memulai balapan dari urutan ke-13, tetapi pada akhirnya saya masih bertahan untuk kejuaraan," kata Dovizioso dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Jadi kami harus senang tentang itu, tetapi kami membutuhkan sesuatu yang lebih untuk minggu depan," ujar Dovizioso.
Dovizioso dan pembalap MotoGP lainnya akan kembali bersaing di Sirkuit Motorland Aragon untuk menjalani seri balap MotoGP Teruel, 23-25 Oktober.
"Tidak mungkin memenangkan gelar seperti ini. Peluang tidak besar, tetapi kami harus melakukan satu langkah pasti," ucap pembalap Italia itu.
Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) harus menjadi orang yang harus dikalahkan di klasemen MotoGP sejak putaran pembuka di Jerez.
Namun, konsistensi Suzuki telah membawa Mir ke puncak meski tanpa kemenangan balapan.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar