Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemerintah Tetap Akui Raja Sapta Oktohari Sebagai Ketum PB ISSI

By Mochamad Hary Prasetya - Selasa, 20 Oktober 2020 | 15:45 WIB
Ketua Umum PB ISSI, Raja Sapta OKtohari pada acara Rakernas Menuju Tuan Rumah Olimpiade 2032, di Kantor KOI, Minggu (9/2/2020).
BOLASPORT.COM/WILA WILDAYANTI
Ketua Umum PB ISSI, Raja Sapta OKtohari pada acara Rakernas Menuju Tuan Rumah Olimpiade 2032, di Kantor KOI, Minggu (9/2/2020).

BOLASPORT.COM - Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Indonesia (Sesmenpora), Gatot S Dewa Broto, berharap luka lama perpecahan dan dualisme di tubuh Pengurus Besar Ikatan Sports Sepeda Indonesia (PB ISSI) tak terbuka kembali.

Ia meminta semua pihak yang terkait dengan pelaksanaan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) bisa menahan diri.

Gatot menjelaskan, pernyataan itu perlu dikeluarkan olehnya setelah mendengar adanya pelaksanaan Munaslub ISSI versi Forum Pengprov yang digelar 17-18 Oktober kemarin di Jakarta.

"Kami mendengar ada itu (Munaslub), dan kami sudah klarisifikasi kepada ISSI, beserta Raja Sapta Oktohari.  Ini kami netral ya.”

“Kenyataannya tidak ada kevakuman kepengurusan PB ISSI seperti yang dikeluhkan mereka (Forum Pengprov) meskipun Okto sudah menyatakan akan lengser Juni lalu karena saat tandatangan MoU bantuan dana pelatnas juga dihadiri oleh Oktohari sendiri dan selama ini pelatnas juga di bawah programnya," katanya.

Untuk itu, Gatot meminta kepada siapapun untuk tidak memanfaatkan situasi yang ada saat ini menjadi ontran-ontran baru di cabang olahraga.

Menurutnya, saat ini pemerintah sangat fokus kepada prestasi.

Satu demi satu persoalan dualisme di tubuh cabor juga sudah ditangani.

Baca Juga: Barcelona Vs Ferencvaros - Waktunya Antoine Griezmann Unjuk Gigi

Karena itu, jangan sampai masalah PB ISSI kemudian meluas hingga berdampak buruk ke prestasi, baik itu di level nasional maupun internasional.

"Jangan berulang lah. Mari fokus ke prestasi karena di depan mata sudah ada event internasional yang harus diikuti, jangan pemerintah diganggu dengan isu-isu dualisme cabor lagi," tegas Gatot.

Gatot juga mengingatkan agar di masa pandemi COVID-19 seperti saat ini tidak dimanfaatkan untuk membuat kegaduhan di internal.

Kemenpora juga fokus pada penanganan COVID-19 sampai kebijakan terkait protokol kesehatan untuk kegiatan olahraga juga sudah disosialisasikan.

Baca Juga: PSG Vs Man United - Kylian Mbappe Waspadai Kehebatan Marcus Rashford

"Jangan begini, tidak eloklah. Disaat semua pihak sedang fokus menghadapi pandemi kok ada yang memanfaatkan dan jadi ramai begini.”

“Kami mohon bila ada masalah silakan dibicarakan secara internal. Karena untuk menggelar Munaslub pun ada mekanismenya, harus sesuai AD/ART dan prosedural lainnya.”

“Jadi kami minta sekali lagi, Munaslub yang saya anggap itu memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan jangan diteruskan. Tradisi intern yang membuat dualisme jangan diteruskan, kasihan atletnya karena nanti jadi korban, sudah banyak contoh dari cabor lain," tambahnya.

Di sisi lain, Ketua Dewa Penasehat Pramono Anung angkat bicara soal Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang digelar kelompok yang menamakan diri Forum Komunikasi Pengurus Provinsi se-Indonesia.

Baca Juga: Daftar Susunan Pemain Timnas U-19 Indonesia vs Hajduk Split - Shin Tae-yong kembali Keluarkan Dua Senjata Andalan

Banyaknya kejanggalan dalam Munaslub tersebut dianggap sebagai sebuah 'Dagelan' oleh Pramono Anung yang juga merupakan Sekretaris Kabinet (Sekab) di pemerintahan Presiden Joko Widodo tersebut.

"Legitimasi menjadi faktor utama kenapa kegiatan yang diklaim sebagai Munaslub oleh Forum Pengurus Provinsi terlihat sebagai kegiatan yang mengada-ada.”

“Mayoritas perwakilan yang datang dengan mengaku sebagai perwakilan Pengurus Provinsi (Pengorov) tidak memiliki surat mandat yang sah," kata Pramono Anung.

Tak hanya itu, beberapa Pengurus Provinsi dari Kalimantan Timur, Sulawesi Tenggara, Maluku, Nusa Tenggara Barat yang masa kerjanya sudah berakhir masuk dalam forum tersebut.

Baca Juga: Manfaat Liga Indonesia untuk Timnas U-19 Indonesia dan Shin Tae-yong

Pramono Anung juga menyorot adanya oknum yang mengatasnamakan mantan atlet balap sepeda juga membuat suasana keruh, dengan menjadi penggerak Munaslub.

Mereka terdiri dari mantan atlet dan pelatih yang pernah bermasalah dengan kredibilitas.

"Kegiatan ini juga semakin terasa aneh ketika di berbagai slide materi kegiatan selalu menampilkan foto satu orang secara berulang-ulang, sehingga patut dicurigai orang tersebut berupaya untuk mengambil alih kepemimpinan yang sah selama ini," ungkapnya.

Baca Juga: Rencana Opening Ceremony Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia

Sebelumnya, forum tersebut mengatakan bahwa ada mosi tidak percaya terhadap kepengurusa PB ISSI di bawah pimpinan Raja Sapta Oktohari.

Meskipun nyatanya mosi tidak percaya tersebut tidak pernah sampai ke PB ISSI secara resmi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persib
17
39
2
Persebaya
17
37
3
Persija Jakarta
18
34
4
Bali United
17
28
5
Arema
17
28
6
Persik
17
27
7
Persita
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165

TERPOPULER

Close Ads X