BOLASPORT.COM - Pebasket tim Indonesia Patriots, Abraham Damar Grahita, mengatakan bahwa ia menghadapi persaingan ketat sejak awal musim Indonesia Basketball League (IBL) 2020 dimulai.
Abraham Damar Grahita resmi terpilih sebagai pemain terbaik alias Most Valuable Player (MVP) IBL Pertamax 2000.
Dia meraih total 129 poin dan menyisihkan kandidat lain yakni Widyanta Putra Teja (NSH Jakarta) yang mendapat 89 poin, Daniel Wenas (Louvre Surabaya, 82 poin), serta rekan setim di Indonesia Patriot, Andakara Prastawa Dhyaksa (75 poin).
Kesuksesan Abraham tidak lepas dari statistik yang ia torehkan sepanjang musim kompetisi IBL 2020.
Baca Juga: Hasil Final NBA 2020 - Bikin Heat Hancur Lebur pada Paruh Pertama, Lakers Kunci Gelar Juara
Pebasket yang berperan sebagai shooting guard itu mencatat rata-rata 13,64 poin, 3,64 assist, dan 2,82 rebound pada setiap laga yang dia mainkan pada IBL 2020.
Meski begitu, Abraham merasa sudah menghadapi persaingan sejak dari timnya sendiri, Indonesia Patriots.
"Persaingan sudah dimulai sejak di tim. Kami harus bersaing mendapatkan menit bermain, karena tim ini berisi pemain terbaik," kata Abraham.
"Kami juga harus bisa mengikuti dan menjalankan instruksi pelatih," ucap dia lagi.
Baca Juga: Hasil Final NBA 2020 - Menangi Gim Kelima, Heat Pangkas Selisih Kedudukan dengan Lakers
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | IBL Indonesia |
Komentar