BOLASPORT.COM - Tim kejutan Liga Champions musim lalu, Atalanta, tampil sensasional dalam laga pertamanya di kompetisi 2020-2021.
Atalanta membuat kejutan besar dalam musim debutnya di Liga Champions 2019-2020.
Kalah terus dalam 3 laga pertama di fase grup, Atalanta bangkit dari jurang kematian dan berhasil lolos ke fase gugur.
Di babak 16 besar, Atalanta menaklukkan klub top Liga Spanyol, Valencia.
Di perempat final, La Dea nyaris menyingkirkan klub kaya Liga Prancis, PSG, sebelum akhirnya kalah 1-2 gara-gara dua gol di menit-menit penghabisan.
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Gol Lukaku di Menit Akhir Selamatkan Inter Milan dari Kekalahan
Setelah musim 2019-2020 yang fantastis, Atalanta lolos lagi ke Liga Champions musim ini dan mengawali perjalanan mereka dengan tampil menggila.
Atalanta tak memberikan ampun buat tim debutan di Liga Champions musim ini, Midtjylland.
Bermain di kandang lawan, Atalanta menghantam Midtjylland dengan skor 4-0 di laga pertama Grup D.
"Kami harus melakukan start dengan kencang karena akan menjamu Ajax dan Liverpool dalam dua pertandingan berikutnya."
"Krusial bagi kami untuk masuk ke dua pertandingan tersebut dengan hasil bagus di laga pertama," ujar pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, seperti dikutip Bolasport.com dari Football Italia.
⚫️???? Atalanta have scored two or more goals in four of their five matches in 2020/21 ????#UCL pic.twitter.com/fIXipmDip9
— UEFA Champions League (@ChampionsLeague) October 21, 2020
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Sergio Aguero Akhiri Puasa Terlama, Man City Comeback Cetak 3 Gol
Berbeda dari musim lalu, Atalanta kali ini langsung memuncaki grup setelah melakukan start.
Alejandro Gomez dkk. unggul selisih gol atas Liverpool, yang hanya menang 1-0 atas Ajax Amsterdam.
Kemenangan 4-0 atas Midtjylland itu membuat tim asuhan Gian Piero Gasperini memperoleh hasil yang setara dengan tim juara, Bayern Muenchen.
Sang juara bertahan Liga Champions juga menang 4-0 atas Atletico Madrid di Grup A.
Bayern Muenchen juga langsung memimpin klasemen Grup A dengan laga lain antara Red Bull Salzburg kontra Lokomotiv Moskva berakhir imbang 2-2.
???? Dribbling, composure and finesse from Mr Lisbon Kingsley Coman! ????#UCL pic.twitter.com/1jnKgtFSxB
— UEFA Champions League (@ChampionsLeague) October 21, 2020
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Rekan Senegara Lionel Messi Bawa Liverpool Perpanjang Rekor Tak Terkalahkan
Kejutan terjadi di Grup C saat dua unggulan, Real Madrid dan Inter Milan, gagal menang kendati bermain di kandang sendiri.
Real Madrid kalah 2-3 dari Shakhtar Donetsk dengan sempat tertinggal 0-3 dulu di babak pertama.
Inter Milan juga nyaris kalah tetapi selamat berkat gol di menit-menit terakhir untuk mendapatkan hasil imbang 2-2 saat menjamu Borussia Moenchengladbach.
Di Grup C, Manchester City menang 3-1 atas FC Porto sementara Olympiacos sukses mengalahkan Marseille 1-0.
⚫️???? Lukaku has now scored 40 goals in 56 games for Inter ????????????#UCL pic.twitter.com/YOfU06k4Yy
— UEFA Champions League (@ChampionsLeague) October 21, 2020
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Kingsley Coman 2 Gol-1 Assist, Luis Suarez Dibantai Bayern Lagi
Hasil Lengkap Matchday 1 Liga Champions, Rabu (21/10/2020):
Grup A
- Red Bull Salzburg vs Lokomotiv Moskva 2-2 (Dominik Szoboszlai 45', Zlatko Junuzovic 50'/Eder 19', Vitali Lisakovich 75')
- Bayern Muenchen vs Atletico Madrid 4-0 (Kingsley Coman 28', 72', Leon Goretzka 41', Corentin Tolisso 66')
Klasemen
Grup B
- Real Madrid vs Shakhtar Donetsk 2-3 (Luka Modric 54', Vinicius 59'/Tete 29', Raphael Varane 33'bd, Manor Solomon 42')
- Inter Milan vs Borussia Moenchengladbach 2-2 (Romelu Lukaku 49', 90'/Ramy Bensebaini 62'pen, Jonas Hofmann 85')
Klasemen
Grup C
- Manchester City vs Porto 3-1 (Sergio Aguero 21'pen, Ilkay Guendogan 65', Ferran Torres 73'/Luis Diaz 14')
- Olympiacos vs Marseille 1-0 (Kouka 90+1')
Klasemen
Grup D
- Ajax vs Liverpool 0-1 (Nicolas Tagliafico 35'bd)
- Midtjylland vs Atalanta 0-4 (Duvan Zapata 26', Alejandro Gomez 36', Luis Muriel 42', Aleksei Miranchuk 89')
Klasemen
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | UEFA |
Komentar