BOLASPORT.COM - Petarung kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov, percaya kemenangan atas Justin Gaethje akan menjadi warisan besar dalam kariernya.
Khabib Nurmagomedov hampir menghabisi semua petarung elite di kelas ringan UFC.
Sebut saja Michael Johnson, Edson Barbosa, Dustin Poirier, hingga dua mantan juara kelas ringan UFC Rafael Dos Anjos dan Conor McGregor.
Untuk mempertegas legasinya pada ajang UFC, petarung berjuluk The Eagle itu membidik Justin Gaethje sebagai target berikutnya.
Baca Juga: Kekalahan Carolina Marin karena Sulit Imbangi Kecepatan Nozomi Okuhara
Gaethje telah dinobatkan sebagai lawan Nurmagomedov berikutnya.
Nurmagomedov dan Gaethje akan bertanding pada event UFC 254 di Fight Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Sabtu (24/10/2020) atau Minggu WIB.
Ada berbagai alasan kenapa petarung Rusia itu menilai kemenangan atas Gaethje akan mempertegas statusnya sebagai petarung jawara.
Selain gelar juara pada ajang lain, Gaethje sukses mengalahkan Tony Ferguson petarung top kelas ringan yang belum dihadapi Nurmagomedov.
Baca Juga: Moto2 Teruel 2020 - Manajer Tim Harap Pembalap Indonesia Raih Poin di Aragon
"Dia menghabisi banyak lawan, banyak petarung hebat, dan dia mengalahkan semuanya," ucap Nurmagomedov, dikutip BolaSport.com dari MMA Junkie.
"Dia adalah juara yang hebat di kejuaraan lain sebelum bergabung dengan UFC. Saat ini, dia adalah juara interim. Dia mengalahkan Tony Ferguson."
"Saya pikir mengalahkan petarung seperti Justin Gaethje akan menjadi warisan besar dalam karier saya," ucapnya melanjutkan.
Nurmagomedov diunggulkan menjadi pemenang lantaran memegang sabuk juara kelas ringan UFC saat ini.
Petarung asal Dagestan itu juga selalu menang dalam 28 pertandingan yang dilakoninya di seluruh ajang MMA.
Baca Juga: Update Pembalap MotoGP 2021 - Takaaki Nakagami Bertahan di LCR, Adik Valentino Rossi Bagaimana?
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | mmajunkie.com |
Komentar