Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jose Mourinho Pelatih Brutal, Bikin Kepercayaan Diri Eks Pemain Chelsea Hancur

By Rebiyyah Salasah - Jumat, 23 Oktober 2020 | 23:40 WIB
Juru taktik asal Portugal, Jose Mourinho, saat melatih Tottenham Hotspur.
TWITTER.COM/SPURSOFFICIAL
Juru taktik asal Portugal, Jose Mourinho, saat melatih Tottenham Hotspur.

BOLASPORT.COM - Mantan pemain Chelsea, Andre Schuerrle, menyebut pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, sebagai sosok yang brutal karena membuat kepercayaan dirinya hancur. 

Andre Schuerrle pernah bermain di bawah asuhan Jose Mourinho ketika direkrut Chelsea dari Bayer Leverkusen pada 2013.

Namun, Schuerrle hanya bertahan dua tahun di klub berjulukan The Blues itu dengan mempersembahkan gelar Liga Inggris dan Piala Liga Inggris

Schuerrle merupakan pemain yang disegani terutama setelah sukses membawa timnas Jerman menjuarai Piala Dunia 2014. 

Dia memberikan assist untuk gol penentu kemenangan 1-0 Jerman atas timnas Argentina dalam laga final Piala Dunia 2014 yang dicetak oleh Mario Goetze.

Baca Juga: Ada 1 Hal yang Buat Spurs Milik Jose Mourinho Lebih Hebat dari Liverpool Musim Ini

Kendati demikian, pemain yang memilih pensiun dini pada Juli 2020 ini gagal berkembang ketika dilatih Jose Mourinho di Chelsea

Upaya Mourinho untuk mendapatkan yang terbaik dari Schuerrle justru berakhir dengan efek sebaliknya.

Schuerrle merasa dibuat hancur kepercayaan dirinya oleh pelatih asal Portugal itu. 

Bahkan, Schuerrle menyebut bahwa Mourinho adalah sosok pelatih yang brutal. 

Andre Schuerrle, memutuskan pensiun dari sepak bola pada 17 Juli 2020.
DFL
Andre Schuerrle, memutuskan pensiun dari sepak bola pada 17 Juli 2020.

Baca Juga: Andre Schuerrle, Jimat Jerman di Piala Dunia 2014 Melepas Sauh

"Dia adalah orang yang brutal," kata Schuerrle dalam wawancara YouTube dengan presenter Jerman, Joko Winterscheidt, dikutip BolaSport.com dari Goal International.

"Saya selalu berpikir, Apa yang dia lakukan? Mengapa dia memperlakukan saya seperti ini? Mengapa dia melakukan ini pada orang-orang?"

"Saya menyadari apa yang dia inginkan. Pada saat itu, saya tidak dapat benar-benar menangani hal-hal yang dia inginkan dari saya karena semua tekanan psikologis."

"Saat itu, sangat sulit. Saya sering berkendara pulang setelah bercakap-cakap dengannya dan hanya berpikir saya tidak bisa melakukannya lagi."

"Apa yang dapat saya lakukan? Dia sedang membangun tekanan yang ekstrem."

"Dia menaruh beberapa hal di kepala saya yang sulit untuk diproses," tutur Schuerrle menambahkan. 

Andre Schuerrle sebenarnya telah berhubungan dengan Mourinho bahkan sebelum pindah ke Stamford Bridge. 

Schuerrle ambil bagian dalam pertandingan perpisahan Michael Ballack di Leipzig, sebuah laga di mana pelatih asal Portugal itu menjadi pelatihnya.

"Pada saat itu, Juni 2013, saya sudah dalam negosiasi dengan Chelsea dan Mourinho adalah pelatih saya untuk pertandingan tersebut," ucap Schuerrle. 

Baca Juga: Menang di Liga Europa, Jose Mourinho Sebut Spurs Punya Zinedine Zidane

"Dia berkata kepada saya, 'Jika Anda tidak mencetak dua gol hari ini, saya akan meminjamkan Anda ke Southampton'. Saya tidak tahu apakah dia bercanda atau tidak."

"Sering terjadi ketika saya bermain sejak awal dan kemudian dia mengganti saya pada babak pertama. Kemudian, pada pertandingan berikutnya, saya tidak berada di skuad dan saya berada di tribune."

"Pada saat itu, saya tidak dapat memahaminya dan saya kehilangan harga diri. Ego saya terluka."

"Kemudian saya mulai memikirkan tentang apa yang ada dalam pikirannya."

"Kadang-kadang selama sesi latihan saya merasa bahwa dia hanya melihat saya, meskipun mungkin bukan itu masalahnya," ujar sosok yang pernah memperkuat Borussia Dortmund ini mengakhiri. 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Septian Tambunan
Sumber : Goal International
REKOMENDASI HARI INI

Dituntut Standar Tinggi karena Motor Pabrikan Ducati, Diggia Jadikan Bagnaia dan Marquez sebagai Suhu

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Atlético Madrid
14
29
3
Real Madrid
12
27
4
Villarreal
12
24
5
Girona
14
21
6
Mallorca
14
21
7
Osasuna
13
21
8
Athletic Club
13
20
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X