BOLASPORT.COM - Ketua Asprof PSSI Bali, Ketut Suardana berharap Stadion Dipta Gianyar bisa dijadikan tempat digelarnya pembukaan Piala Dunia U-20 2021.
Harapan Ketut ini bukannya tanpa alasan.
Pasalnya jika Bali bisa menjadi tempat digelarnya laga pembuka Piala Dunia U-20 2021 tentu akan membantu pemulihan ekonomi Pulau Dewata,
Seperti yang diketahui akibat pandemi Covid-19, Bali menjadi salah satu wilayah yang paling terdampak dari segi ekonomi.
"Kami memiliki harapan bisa opening ceremony di sini (Stadion Dipta Gianyar, Bali)," kata Ketut, dilansir BolaSport.com dari Tribun Bali.
"Tentunya gaungnya bisa membangkitkan Bali di tengah pandemi Covid-19," ujarnya.
Baca Juga: Wonderkid Timnas Malaysia Bikin Sejarah di Eropa
Akan tetapi sepertinya harapan Ketut tersebut tidak bakal terwujud.
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo telah memutuskan tidak ada acara pembukaan dan penutupan Piala Dunia U-20 2021.
Dikutip BolaSport.com dari laman Setkab, hal ini diungkapkan oleh Muhadjir Effendy selaku Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK).
"Pesan dari Bapak Presiden tadi menyampaikan bahwa sesuai dengan standar yang ditetapkan FIFA, bahwa untuk upacara atau gebyar opening dan closing ceremony ditiadakan," ucap Muhadjir.
"Sehingga tidak ada acara yang digelar seperti waktu kita melaksanakan Asian Games (tahun 2018)," tuturnya.
Baca Juga: Perkuat Tim, Rival Timnas Indonesia Datangkan Pelatih asal Korea Selatan
Sementara itu terkait persiapan, Muhadjir mengabarkan bahwa Indonesia siap menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Semua persiapan matang telah dilakukan.
Mulai dari sarana prasarana hingga stadion menurut Muhadjir telah siap digunakan.
"Semuanya sudah disiapkan dengan baik," kata Muhadjir.
"Mulai dari sarana prasarana, termasuk stadion yang akan digunakan untuk berlaga," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Setkab.go.id, Tribun Bali |
Komentar