BOLASPORT.COM - Floyd Mayweather Jr (AS) mengatakan bahwa dia 100 persen yakin tidak akan pernah bertinju secara profesional lagi.
Sejak Floyd Mayweather Jr pensiun dari tinju profesional dengan rekor 50-0 yang tak tertandingi, dia telah mengalihkan perhatiannya untuk mempromosikan dan membimbing generasi petinju berikutnya.
Meski masih terlibat dalam olahraga setiap hari, Floyd Mayweather Jr mengatakan bahwa tidak ada godaan baginya untuk keluar dari masa pensiun.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2020 Terancam Batal Digelar karena Covid-19
"Saat ini, saya sedang melakukan ekshibisi," kata Mayweather Jr kepada Raul Saenz dilansir BolaSport.com dari CNN.com.
"Saya 100 persen yakin bahwa saya tidak lagi bertarung melawan petinju mana pun. Jadi, itu tidak mungkin. Maksud saya, hanya kemampuan saya yang sangat berarti bagi saya. Uang tidak menghasilkan saya, saya menghasilkan uang dan kesehatan lebih penting daripada uang."
"Sejauh saya melakukan ekshibisi dan saya melawan petarung MMA apakah saya akan melakukannya di dalam ring tinju? Tentu saja," ucap Mayweather Jr.
Dianggap sebagai salah satu olahragawan terhebat sepanjang masa, Forbes memperkirakan pertarungan Mayweather melawan Conor McGregor di Las Vegas pada 2017 menghasilkan pendapatan lebih dari 550 juta dolar AS (sekitar Rp 8,06 triliun).
Mayweather Jr dilaporkan memperoleh 275 juta dolar AS (sekitar Rp 4,03 triliun) dari perannya sebagai petinju dan juga promotor.
Baca Juga: Mike Tyson Jelaskan Pendekatannya Menuju Pertarungan Roy Jones Jr
Di luar ring tinju, Mayweather Jr permah ditangkap pada September 2010 setelah pihak berwenang mengatakan dia memukul Josie Harris. Harris adalah ibu dari ketiga anaknya di rumahnya di Las Vegas - di mana dia tinggal bersama dua putra dan putrinya yang masih kecil.
Pria 43 tahun itu mengaku bersalah 14 bulan kemudian dengan pengurangan tuduhan pelanggaran ringan dan dua tuduhan pelecehan. Dia dijatuhi hukuman tiga bulan dan dia hanya menjalani dua bulan masa hukuman.
Mayweather berbicara kepada CNN Spanyol di depan salah satu petinju binaannya, Gervonta Davis, yang sejauh ini memiliki rekor tak terkalahkan 23-0, menghadapi Leo Santa Cruz.
Baca Juga: Berbeda dengan Valentino Rossi, Jack Miller Sebut Aturan 'Yellow Flag' Cacat
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | CNN |
Komentar