BOLASPORT.COM - Pilar andalan AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, menyamai rekornya sendiri delapan tahun lalu saat membawa Rossoneri kembali ke jalur kemenangan dalam laga melawan Udinese.
AC Milan melawat ke kandang Udinese di Stadion Friuli dalam laga pekan keenam Liga Italia 2020-2021 pada Minggu (1/11/2020) pukul 18.30 WIB.
Baca Juga: Susunan Pemain Udinese vs AC Milan - Rossoneri Lapar Kemenangan, Rebic dan Donnarumma Kembali
Melawan Udinese, AC Milan tampil lebih mendominasi.
Dikutip BolaSport.com dari Lega Serie A, Rossoneri unggul dalam penguasaan bola dengan 53 persen.
Dari segi peluang, mereka memiliki 11 tembakan yang 4 di antaranya mengarah tepat sasaran.
Adapun Udinese mempunyai 11 kesempatan dengan 3 menuju ke gawang.
Baca Juga: Sean Connery Meninggal, Stefano Pioli Samakan AC Milan dengan James Bond
Tuan rumah dikejutkan dengan peluang berbahaya AC Milan yang mampu dikonversi menjadi gol pada menit ke-18.
Bermula dari umpan lambung Ismael Bennacer, bola dikontrol dengan baik oleh Zlatan Ibrahimovic di sisi kiri gawang.
Ibra kemudian melepaskan operan mendatar yang langsung disambar Franck Kessie dengan sepakan keras kaki kanan dari dalam kotak penalti.
Tendangan tersebut tak mampu dijangkau kiper Udinese, Juan Mosso. AC Milan pun unggul 1-0 atas Udinese.
Dengan menciptakan assist untuk gol Kessie, Ibra mencatatkan rekor serba 22 pada paruh pertama laga.
Seperti dikutip BolaSport.com dari Opta Paolo, bomber asal Swedia itu telah terlibat dalam 22 gol pada 22 laga Liga Italia sejak dia datang ke San Siro pada Januari 2020.
Rinciannya, dia telah mencetak 16 gol dan menciptakan 6 assist.
Adapun Udinese mencoba mengejar ketertinggalan pada menit ke-22 lewat Gerard Deulofeu.
Deulefeu mampu merangsek ke kotak penalti Milan dan melepaskan sepakan kaki kiri.
Namun, tendangannya masih melambung di atas gawang AC Milan yang dijaga Gianluigi Donnarumma.
Baca Juga: Lebih Cepat 4 Kali Lipat dari Cristiano Ronaldo, Gianluigi Donnarumma Negatif COVID-19
Pada menit ke-39, Ibrahimovic mengancam gawang Udinese dengan melepaskan tendangan kaki kanan dari dalam kotak penalti.
Akan tetapi, bola masih mampu diblok oleh Musso.
Hingga babak pertama berakhir, skor 1-0 atas keunggulan Milan tetap terjaga.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Italia - Inter Milan Terancam Disalip Juventus, Atalanta Pepet AC Milan
Memasuki babak kedua, Udinese mendapatkan kesempatan untuk menyamakan kedudukan lewat titik putih.
Wasit Marco Di Bello memberikan penalti untuk skuad Luca Gotti usai Ignacio Pusetto dilanggar Alessio Romagnoli di area terlarang.
Rodrigo de Paul, yang ditunjuk sebagai eksekutor penalti, sukses menjalankan tugas dengan melepaskan sepakan kaki kanan yang tak mampu dijangkau Donnaruma. Skor imbang 1-1.
Pada menit ke-55, Milan mendapatkan peluang setelah Kessie melepaskan sepakan kaki kanan di dalam kotak penalti.
Namun, tendangan Kessie mengenai bek lawan dan Ibrahimovic gagal mengambil bola liar setelah berduel dengan Musso.
Ante Rebic, yang dimasukkan menggantikanRafael Leao pada menit ke-71, melakukan percobaan pertamanya tujuh menit kemudian dengan melesakkan tembakan kaki kanan dari dalam kotak penalti.
Baca Juga: Tendang Mesut Oezil dari Skuad Arsenal, Mikel Arteta Tegaskan Telah Bersikap Adil
Bola sepakan Rebic masih mengenai Sebastien De Maio sebelum ditangkap oleh Musso.
Pada menit ke-83, Ibrahimovic kembali menunjukkan tajinya.
Kali ini, pemain berusia 39 tahun tersebut melepaskan sepakan salto kaki kanan memanfaatkan kemelut di dalam kotak penalti akibat umpan Ante Rebic.
Bola tak mampu diantisipasi Musso dan gol untuk Milan tak dapat terhindarkan. Skor 2-1 untuk keunggulan tim tamu.
Berkat gol tersebut, Ibra menyamai rekornya sendiri yang dibuat pada 8 tahun lalu atau tepatnya tahun 2012.
Dikutip BolaSport.com dari Opta Paolo, Ibra menjadi satu dari tiga pemain yang mencetak gol dalam enam pertandingan Liga Italia berturut-turut untuk kontribusi tiga poin bagi tim sejak 1994-1995.
Dia menyamai rekor yang dibuat Andriy Shevchenko pada 2001 dan rekornya sendiri pada 2012 ketika memperkuat Milan untuk pertama kali.
3 - Only three times a #ACMilan’s player has scored in six Serie A matches in a row in the three points for a win era, since 1994/95:
- Andriy Shevchenko (in 2001)
- Zlatan #Ibrahimovic (current streak and also in 2012).Supremacy.#UdineseMilan #SerieA pic.twitter.com/SPr3eaFqTp
— OptaPaolo (@OptaPaolo) November 1, 2020
Ibra hampir menggandakan keunggulan pada menit ke-93 lewat skema tendangan bebas.
Namun, sepakan kaki kanannya masih melambung di atas gawang Musso.
Skor 2-1 untuk keunggulan Milan bertahan hingga wasit Marco Di Bello meniup peluit panjang.
Dengan kemenangan tersebut, Milan suskes kembali ke jalur kemenangan usai bermain imbang 3-3 saat melawan AS Roma pada laga sebelumnya.
Udinese 0-1 AC Milan (Rodrigo de Paul 48'-pen; Franck Kessie 18', Zlatan Ibrahimovic 83' )
Susunan pemain Udinese dan AC Milan:
Udinese (4-3-3): 1-Juan Musso; 19-Jens Stryger Larsen (14-Kevin Bonifazi 82'), 50-Rodrigo Becao, 87-Sebastien De Maio, 3-Samir; 10-Rodrigo de Paul, 22-Tolgay Arslan (6-Jean Victor-Makengoo 63'), 37-Roberto Pereyra (45-Fernando Forestoeri 82') ; 23-Ignacio Pusetto, 7-Stefano Okaka (15-Kevin Lasagna 70'), 9-Gerard Deulofeu (5-Thoumas Ouwejan 70')
Pelatih: Luca Gotti
AC Milan (4-2-3-1): 99-Gianluigi Donnaruma; 2-Davide Calabria 5-(Diogo Dalot 71'), 24-Simon Kjaer, 13-Alessio Romagnoli, 19-Theo Hernandez; 4-Ismael Bennacer (8-Sandro Tonnali 57'), 79-Franck Kessie; 56-Alexis Saelemaekers (21-Brahim Diaz 57'), 10-Hakan Calhanoglu (33-Rade Krunic 88'), 17-Rafael Leao (12-Ante Rebic 71'); 11-Zlatan Ibrahimovic.
Pelatih: Stefano Pioli
Wasit: Marco Di Bello
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Legaseriea.it, Opta Paolo |
Komentar