BOLASPORT.COM - Pembalap senior Ducati, Andrea Dovizioso, menegaskan bahwa dia belum mau mengibarkan bendera putih alias menyerah dalam perburuan gelar juara dunia MotoGP 2020.
Sempat memuncaki klasemen sementara pembalap musim ini, Andrea Dovizioso kini berada di urutan kelima dengan 109 poin.
Dia tertinggal 28 poin dari pimpinan klasemen sementara pembalap MotoGP 2020, Joan Mir, yang membela tim Suzuki Ecstar.
Dengan tiga balapan tersisa yang berarti masih ada maksimal 75 poin, peluang Dovizioso untuk meraih gelar juara dunia MotoGP pertamanya memang belum tertutup.
Namun, hal itu baru bisa terjadi dengan catatan para rival yang ada di atas Dovizioso pada klasemen sementara pembalap mendapat poin lebih rendah darinya.
Baca Juga: Promotor Pastikan Oleksandr Usyk Bisa Hadapi Anthony Joshua, tetapi...
Menanggapi fakta ini, Andrea Dovizioso mengaku akan terus berjuang sampai balapan terakhir.
Apalagi, MotoGP 2020 adalah musim finalnya sebagai pembalap Ducati.
"Dua balapan di MotorLand Aragon sangat berat untuk kami (Ducati). Kami sangat kesulitan dan tentu saja, kami tidak mendapatkan hasil yang diharapkan," kata Dovizioso, dikutip dari Crash.
"Setelah jeda satu pekan, kami kembali ke lintasan dengan motivasi lebih. Tersisa tiga balapan pada kejuaraan dunia ini dan kami tahu semuanya masih bisa terjadi."
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar