BOLASPORT.COM - Ratu bulu tangkis asal Taiwan, Tai Tzu Ying, memanfaatkan jeda kompetisi panjang akibat pandemi covid-19 untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggrisnya.
Tai Tzu Ying belum bertanding pada turnamen manapun sejak menjuarai All England Open 2020 pada Maret silam.
Masa jeda selama tujuh bulan pun ia isi dengan hal-hal lain, termasuk belajar bahasa Inggris.
"Saya berlatih seperti biasa selama masa pandemi, serta belajar bahasa Inggris. Tempat latihan kami bekerja sama dengan sebuah universitas, dan pihak universitas mengirim guru untuk mengajari para pemain," kata Tai dalam wawancara dengan Badminton Unlimited.
Baca Juga: Ganda Campuran Thailand Berharap Tembus Semifinal pada Olimpiade Tokyo
Pemain berusia 26 tahun tersebut punya alasan di balik keinginannya belajar bahasa pergaulan internasional tersebut.
Tai mengaku ingin mengekspresikan dirinya dengan lebih baik.
"Saya ingin mengekspresikan diri dengan kata-kata saya sendiri dan agar para penggemar juga mengerti," tutur dia.
Baca Juga: Carolina Marin Sebut Pemain Muda yang Punya Potensi Jadi Lawan Sulit
"Selain itu, saya ingin bisa menjawab sendiri pertanyaan soal perasaan saya, karena penerjemah tidak selamanya benar," ucap Tai melanjutkan.
Pelajaran yang ia terima pun disebut Tai mulai menunjukkan hasil.
"Saya sekarang bisa menjawab dengan bahasa Inggris sederhana. Hanya saja saya tetap butuh waktu," tutur dia.
Baca Juga: Lee Chong Wei Sarankan Pebulu Tangkis Malaysia Ikut Kursus Bahasa Inggris
Hal lain yang dilakukan Tai selama masa pandemi adalah melakukan aktivitas luar ruangan.
Ia mengaku sangat menyukai naik gunung dan bersepeda.
"Saya senang dengan aktivitas yang membuat saya mengeluarkan keringat. Karena saya punya banyak energi, saya jadi lebih rileks saat banyak berkegiatan," ucap Tai.
"Semakin melelahkan kegiatan yang saya jalani, justru semakin menyenangkan."
Hal tersebut selaras dengan pengakuan Tai Tzu Ying bahwa ia bukan orang yang suka berdiam diri.
"Saya sangat tidak suka duduk diam. Kegiatan favorit saya adalah di luar ruangan dan jauh dari kerumunan," tutur dia.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | Badminton Unlimited |
Komentar