Dibantai Lille 0-3, Bek AC Milan: Kami Lakukan Kesalahan Tak Biasa

BOLASPORT.COM - Bek kanan AC Milan, Diogo Dalot, mengatakan bahwa timnya membuat kesalahan yang tak biasa dilakukan saat dibantai Lille di Liga Europa 2020-2021. 

AC Milan dipermalukan wakil Prancis, Lille, dalam laga Grup H Liga Europa 2020-2021, Kamis (5/11/2020) waktu setempat atau Jumat dini hari WIB.

Berduel di Stadion San Siro, Rossoneri harus kehilangan poin penuh usai kalah dari Lille dengan skor telak 0-3.

Ketiga gol Lille tercipta lewat aksi Yusuf Yazici pada menit ke-22, 55', dan 58'.

Baca Juga: AC Milan Dipermalukan Lille, Zlatan Ibrahimovic Berubah Jadi Ayam

Kekalahan tersebut membuat pasukan Stefano Pioli terpaksa menerima posisinya disalip oleh Lille pada klasemen sementara Grup H.

Adapun hasil tersebut menjadi kekalahan pertama mereka sejak Maret di semua kompetisi. 

Sebelumnya, Milan tidak pernah kalah dalam 24 pertandingan secara beruntun di semua ajang. 

Menurut bek kanan Milan, Diogo Dalot, timnya membuat kesalahan yang tak biasa dilakukan saat kalah dari Lille. 

Padahal, mereka telah mempersiapkan diri dengan baik sebelum melakoni laga tersebut. 

Baca Juga: Bikin Hat-trick ke gawang AC Milan, Yusuf Yazici Ulangi Prestasi Legenda Barcelona 20 Tahun Lalu

Kendati demikian, pemain asal Portugal ini mengatakan bahwa timnya harus segera bangkit dai kekalahan tersebut. 

"Kami kecewa, kami memulai dengan baik dalam penguasaan bola dan bisa saja lebih berkonsentrasi pada bola," kata Dalot, dikutip BolaSport.com dari Sky Sport Italia. 

"Akan tetapi, kami membuat kesalahan yang biasanya tidak kami lakukan. Skornya terlalu berat."

"Kami mempersiapkan diri dengan baik untuk pertandingan ini dan merasa percaya diri, tapi sayangnya apapun bisa terjadi dalam sepakbola. "

Baca Juga: AC Milan Dibantai Lille 0-3, Ibrahimovic Cs Akhirnya Telan Kekalahan Pertama Sejak 242 Hari Lalu

"Sekarang kami harus segera pulih dari kekelahan ini."

"Pelatih memberi tahu kami untuk memberikan segalanya, dan kami memang mencoba melakukannya."

"Tetapi kami biasanya tak membiarkan kebobola lebih dulu. Kami bisa lebih agresif dan kami akan mencoba memperbaikinya dari pertandingan berikutnya," tuturnya mengakhiri.