BOLASPORT.COM - PSIS Semarang memiliki sikap berbeda terkait pemain yang mengikuti kegiatan sepak bola antarkampung (tarkam) saat Liga 1 terhenti.
Jika mayoritas klub-klub Liga 1 melarang para pemainnya mengikuti tarkam, PSIS Semarang memberikan izin dan keleluasaan untuk mereka.
Tak ada larangan pemain PSIS Semarang mengikuti tarkam, bahkan pihak manajemen tak memberikan syarat apa pun bagi pemain.
Klub Liga 1 lain ada yang melarang, ada pula yang memberikan izin dengan syarat.
Contohnya Persita Tangerang, yang mana pihak manajemennya memberikan izin asalkan tujuan utama pemain hanya untuk menjaga kondisi.
Baca Juga: Calon Presiden Barcelona Beri Lionel Messi Syarat Mustahil untuk Perpanjang Kontrak
Manajer Persita Tangerang, I Nyoman Suryanthara, mengatakan bahwa awalnya cukup berat memberikan izin kepada pemain yang akan ikut tarkam.
Namun, setelah dipikirkan kembali oleh pihak manajemen, izin akhirnya diberikan.
Bukan hanya dilihat dari sisi tambahan finansial, tetapi juga untuk menjaga kebugaran para pemain.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar