BOLASPORT.COM - Ketua Umum Slemania, Rengga Dian Senjaya menyampaikan tanggapan soal status kompetisi Liga 1 2020.
Rengga Dian Senjaya memberikan saran agar Liga 1 2020 dihentikan dan kemudian fokus persiapan untuk kompetisi musim baru.
Menurut Rengga, lebih fokus untuk musim baru dibandingkan memaksakan kompetisi Liga 1 2020 tetap dilanjutkan.
Berdasarkan surat yang dikeluarkan PT LIB bernomor 394/LIB-KOM/XI/2020, tentang penyampaian status kompetisi Liga 1 tahun 2020.
Baca Juga: Proses Pembangunan Stadion Andi Mattoangin Capai Tahap 10 Persen
Kompetisi Liga 1 tahun 2020 akan dilanjutkan kembali pada bulan Februari - Juli 2021 dengan title kompetisi Liga 1 tahun 2020/2021.
"Kalau memang izin susah keluar, kenapa harus dipaksakan untuk diteruskan, sebaiknya dilaksanakan tahun depan (2021) sekalian," kata Rengga.
Sebelumnya, upaya PSSI dan PT LIB untuk menggelar lanjutan kompetisi Liga 1 2020 pada bulan Oktober dan November harus pupus.
Baca Juga: Demi Curi Perhatian Shin Tae-yong di Timnas U-19 Indonesia, Penyerang Borneo FC Siapkan Ini
Izin dari pihak kepolisian yang tidak terbit menjadi penyebab rencana tersebut batal terlaksana.
"Jadi satu musim kompetisi full tahun depan, jadi ditiadakan aja kompetisi tahun ini (Liga 1 2020)," kata Rengga di acara webinar "Suara Pemain ke-12", Sabtu (7/11/2020) yang dihadiri BolaSport.com.
Usulan yang ia ajukan bukan karena posisi dari PSS Sleman saat ini tengah berada di dasar klasemen.
Baca Juga: Bukan Valentino Rossi, Inilah Pembalap Yamaha yang Belum Bermasalah
Sebelum kompetisi dihentikan pada pertengahan Maret 2020, PSS Sleman untuk sementara berada di posisi ke-16.
PSS Sleman hanya mampu mengoleksi satu poin dari tiga pertandingan.
"Ini bukan berarti PSS Sleman lagi di bawah ya, karena ini rasa kemanusiaan kami terhadap teman-teman semua," kata Rengga.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar