Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Manchester City Vs Liverpool - Si Monster Pressing yang Bisa Jadi Playmaker Sekaligus Penghukum The Citizens

By Bagas Reza Murti - Minggu, 8 November 2020 | 05:30 WIB
Trio penyerang Liverpool, Mohamed Salah, Diogo Jota, dan Sadio Mane, melumat Atalanta dalam partai Liga Champions di Gewiss Stadium, 3 November 2020.
STATMANDAVE
Trio penyerang Liverpool, Mohamed Salah, Diogo Jota, dan Sadio Mane, melumat Atalanta dalam partai Liga Champions di Gewiss Stadium, 3 November 2020.

BOLASPORT.COM - Liverpool bisa jadi akan melakukan pendekatan pressing tinggi dalam laga melawan Manchester City di Etihad Stadium, Minggu (8/11/2020).

Laga antara Manchester City Vs Liverpool pada Minggu malam diprediksi akan memberikan tontonan menarik bagi penikmat sepak bola dunia karena adanya potensi banjir gol.

Hal ini dikarenakan dua juara Liga Inggris dalam 2 musim terakhir itu tidak dalam performa dominan musim ini.

Liverpool mencatat kekalahan terbesar saat dilibas Aston Villa 2-7, meski saat ini tengah memuncaki klasemen sementara Liga Inggris.

Sementara Manchester City hanya mencetak 9 gol dalam 6 laga musim ini, angka yang kecil untuk lini serang yang dibangun Pep Guardiola beberapa musim terakhir.

Baca Juga: Manchester City vs Liverpool - Pep Guardiola Ingin The Citizens Menderita

Ditambah lagi, beberapa pemain yang jadi kunci permainan harus absen pada laga Minggu esok.

Di kubu Liverpool, Virgil van Dijk, Fabinho dan Thiago Alcantara harus absen lantaran cedera.

Manchester City di sisi lain sedang mengalami krisis striker karena Sergio Aguero masih berkutat dengan cedera, begitupun dengan Gabriel Jesus yang baru tampil sekali setelah sembuh dari cedera.

Dilansir BolaSport.com dari Liverpool Echo, tim tamu bisa saja melakukan pendekatan pressing tinggi untuk laga melawan City, melihat situasi lawan terkini.

Taktik pressing selalu menjadi favorit Juergen Klopp, terutama di awal-awal musim ia berkarier di Liga Inggris.

"Tidak ada playmaker di dunia yang lebih baik dari pada situasi counter-pressing," kata Juergen Klopp beberapa tahun lalu.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Real Madrid Dapat Kabar Buruk, Eden Hazard dan Casemiro Positif COVID-19

Potret kebersamaan Juergen Klopp dan Zeljko Buvac saat masih bekerja sama di Liverpool.
TWITTER.COM/ESPNFC
Potret kebersamaan Juergen Klopp dan Zeljko Buvac saat masih bekerja sama di Liverpool.

Situasi counter-pressing adalah situasi di mana tim melakukan pressing sejak dari lini pertama.

Hal ini bisa memaksa pemain bertahan lawan melakukan kesalahan yang berujung gol buat tim.

Liverpool diuntungkan bila melakukan pendekatan semacam ini.

The Reds kini memiliki Diogo Jota, yang sudah mencetak 7 gol dalam 10 penampilan bersama Liverpool.

Penyerang Portugal dijuluki Si Monster Pressing oleh asisten pelatih Liverpool, Pep Ljinders.

"Apa yang bisa saya katakan (tentang Jota)? Level teknis bermainnya sama dengan tiga pemain depan kami," tutur Lijnders seperti dikutip BolaSport.com dari The Independent.

"Dia memiliki masa depan begitu panjang dalam dunia sepak bola dan dia akan memiliki jalur yang bagus di dalam klub kami. Dia seperti si Monster Pressing, jadi dia akan langsung cocok."

Baca Juga: Hasil FP3 MotoGP Eropa 2020 - Johann Zarco Tercepat, Valentino Rossi Tak Lolos Q2

Peter Krawietz (kiri), Pep Ljinders (tengah), dan Zeljko Buvac (kanan) saat berada di tempat latihan.
TWITTER.COM/LFC
Peter Krawietz (kiri), Pep Ljinders (tengah), dan Zeljko Buvac (kanan) saat berada di tempat latihan.

"Kami bermain melawan satu sama lain ketika dia masih sangat muda. Di Portugal, mereka semua mengatakan betapa hebatnya rekrutan yang dilakukan Liverpool, karena mereka tahu persis bagaimana dia dan potensi seperti apa yang masih dia miliki."

"Dia akan cocok dengan gaya bermain kami. Kami senang dengannya, dan semua hal yang kami dengar itu benar."

"Dia adalah pemain yang sangat profesional, bersemangat, berdedikasi, dan berani," tambahnya.

Jota yang sedang on fire bisa jadi pilihan utama Juergen Klopp ketimbang Roberto Firmino pada laga melawan Man City.

Dengan gaya main yang cocok dengan pendekatan counter-pressing, bukan tidak mungkin Jota akan menghukum kesalahan pemain belakang Manchester City dan mencetak gol untuk Liverpool.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : Liverpool Echo
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
24
45
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Mallorca
24
34
8
Real Betis
24
32
9
Osasuna
24
32
10
Girona
24
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
25
54
3
Atalanta
25
51
4
Juventus
25
46
5
Lazio
25
46
6
Fiorentina
25
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
25
37
10
Udinese
25
33
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X