BOLASPORT.COM - Pesepak bola muda, Muhammad Ferrari akui banyak perbedaan yang terjadi setelah bergabung dengan Persija Jakarta senior.
Ferrari merupakan pemain rekrutan anyar Persija pada musim ini.
Kedatangan Ferrari diproyeksikan untuk memperkuat tim Persija U-16.
Akan tetapi hal tersebut kini berubah.
Ferrari justru mendapat panggilan untuk mempekuat tim senior Persija.
Baca Juga: Penundaan Liga 1 2020 Sangat Mengganggu Fisik dan Mental Pemain
Bersama empat pemain muda lainnya, lelaki berusia 17 tahun mendapatkan kesempatan gabung tim utama Persija setelah adanya regulasi pemain U-20 di Liga 1 2020.
Kurang lebih tiga bulan gabung latihan tim senior Persija, Ferrari pun mengaku kaget.
Baca Juga: Permintaan Pelatih Arema FC Sebelum Kompetisi Liga 1 Dilanjutkan
Pasalnya banyak perbedaan yang dirasakannya jika dibandingan dengan apa yang dialami selama gabung tim Persija U-16.
Akibat perbedaan tersebut, Ferrari menyebut dirinyas harus bekerja lebih keras lagi.
Hal ini dilakukan demi mengimbangi pemain lainnya.
"Banyak perbedaan besar di antara level tim junior maupun senior yang saya lihat beberapa bulan terakhir," kata Ferrari dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persija.
"Hal ini pastinya membuat saya harus mengeluarkan k emampuan lebih besar ketika bermain di level senior," ujarnya.
Baca Juga: Persita Harap Ada Pembahasan Kongkret Terkait Liga 1 dari PT LIB
Lebih lanjut Ferrari mengungkapkann perbedaan yang dirasakannya.
Menurut pemain yang berposisi sebagai bek ini, latihan bersama tim senior intensitasnya lebih tinggi.
Baca Juga: Tekad Ravil Shandyka Bisa Bawa Persib Juara Seperti Dua Sosok Panutannya
Selain itu pemain juga dituntut memiliki mental yang kuat.
"Terutama soal intensitas latihan tinggi," ucap Ferrari.
"Dan nentalitas di mana harus lebih kerja keras di sini," tuturnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | persija.id |
Komentar