BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, mengungkapkan rasa penyesalannya karena gagal memanfaatkan momentum absennya Marc Marquez.
Absennya pembalap Repsol Honda yakni Marc Marquez hingga MotoGP 2020 menyisakan tiga seri lagi ternyata tidak berdampak apa-apa bagi Maverick Vinales.
Bagaimana tidak? Hilangnya Marc Marquez dari peredaran untuk sementara waktu tidak menjamin Maverick Vinales bisa tampil kuat di setiap seri balapan yang dia ikuti.
Mengusung misi menjadi juara dunia, Maverick Vinales justru menemui jalan berliku di mana dia sejauh ini baru mengumpulkan tiga podium dengan satu kemenangan saja.
Baca Juga: MotoGP Eropa 2020 - Valentino Rossi Bongkar 2 Borok Motor Yamaha
Hasil tersebut membuat rider berjuluk Top Gun itu berada di peringkat ketiga klasemen sementara dan terpaut 19 poin dari sang pemuncak yakni Joan Mir yang sudah membukukan 137 poin.
Meski peluang merebut gelar juara musim ini belum sepenuhnya terkubur, langkah Maverick Vinales untuk mewujudkan impiannya kian berat menjelang MotoGP Eropa 2020.
Rekan satu tim Valentino Rossi itu harus rela start dari jalur pit pada seri balap tersebut karena dia kedapatan telah memakai alokasi mesin ekstra pada MotoGP 2020.
Kondisi tersebut membuat Maverick Vinales semakin tidak bisa menyembunyikan rasa penyesalannya terlebih dia gagal memanfaatkan momentum absennya Marc Marquez.
Baca Juga: MotoGP Eropa 2020 - Rossi Langsung Waspadai Suzuki Saat Comeback
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar