BOLASPORT.COM - Pelatih ganda campuran Malaysia, Paulus Firman, mengatakan bahwa pemain-pemain Eropa akan mengalami kerugian saat rangkaian turnamen Asia berlangsung pada Januari 2021.
Kalender bulu tangkis BWF akan berlangsung dengan dua turnamen Super 1000 dan diikuti turnamen BWF World Tour Finals 2020.
Ketiga turnamen tersebut berlangsung di Bangkok, Thailand.
Baca Juga: BWF Puji Komitmen Ahsan/Hendra untuk Keluarga dan Bulu Tangkis
Paulus Firman menilai para pemain Eropa yang bermain pada Denmark Open 2020, Oktober lalu, tidak akan lebih diuntungkan dari pada pemain yang absen.
"Menurut saya bermain pada Denmark Open 2020 dan SaarLorLux Open 2020 takkan memberi banyak keuntungan karena mayoritas pemain top Asia tidak berangkat ke sana," kata Paulus, dikutip dari NST.
"Mereka (mayoritas pemain top Asia) adalah pemain-pemain yang akan bertanding di Bangkok nanti," ujar pelatih asal Indonesia tersebut.
Baca Juga: Tai Tzu Ying Rindu Turun di Turnamen Bulu Tangkis
Menurut Paulus, para pemain yang turun pada Denmark Open 2020 dan SaarLorLux Open 2020 belum menjalani "ujian" yang sesungguhnya.
"Patut diingat, para pemain top Indonesia, China, Thailand, dan sebagian dari Jepang tidak mengikuti dua turnamen tersebut," ucap Paulus.
"Adapun pemain yang berkompetisi pada Denmark Open dan SaarLorLux Open belum benar-benar teruji. Dua turnamen takkan membuat banyak perbedaan," kata dia menjelaskan.
Baca Juga: Pasangan Ganda Putra Jepang Incar Medali Emas di Olimpiade Tokyo
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | New Straits Times |
Komentar