BOLASPORT.COM - Mandalika Racing Team Indonesia hanya akan menggunakan satu pembalap tanah air untuk bersaing pada ajang Moto2 2021.
Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI) telah melakukan peluncuran resmi tim di MotoVillage, Kemang, Jakarta, pada Senin (9/11/2020).
Selain memperkenalkan anggota tim dan livery motor, Mandalika Racing Team Indonesia juga memperkenalkan salah satu pembalap mereka.
Adalah Dimas Ekky Pratama, pembalap tanah air yang dipilih Mandalika Racing Team Indonesia untuk memperkuat tim mereka pada ajang Moto2 2021.
Baca Juga: Luncurkan Tim, Mandalika Racing Team Perkenalkan Satu Pembalap Indonesia untuk Moto2 2021
Dimas Ekky Pratama pernah mencicipi ketatnya persaingan di kelas menengah MotoGP tersebut.
Selain dua penampilan sebagai pembalap wild card, pembalap berusia 28 tahun tersebut juga pernah memperkuat tim Idemistu Honda Asia selama semusim penuh pada 2019.
Dimas Ekky akan ditemani satu pembalap lain pada Moto2 musim depan.
Mandalika Racing Team Indonesia masih merahasiakan sosok pembalap kedua yang akan mereka datangkan.
Baca Juga: Jadwal Sementara MotoGP 2021 - MotoGP Indonesia Jadi Seri Cadangan
Direktur Mandalika Racing Team Indonesia, Kemalsyah Nasution, hanya mengatakan bahwa calon rekan setim Dimas Ekky adalah pembalap papan atas di Moto2.
Pembalap tersebut berasal dari tim balap di Moto2 yang akan diakuisisi oleh Mandalika Racing Team Indonesia.
"Tim yang gabung sama kita masuk top ten," ujar Kemalsyah Nasution saat peluncuran tim, dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.
"Kita tidak bisa menyebutkan nama timnya, karena tim ini masih terikat kontrak hingga akhir musim," ujar Kemalsyah menambahkan.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Marc Marquez Absen Hingga Akhir Musim
Direktur Operasional Mandalika Racing Team Indonesia, Febby Sagita, mengaku pihaknya sebenarnya berharap bisa memasangkan dua pembalap tanah air.
Namun, ada pertimbangan lain yang membuat Mandalika Racing Team Indonesia memutuskan untuk memadukan talenta lokal dengan talenta asing.
"Sebenarnya, setiap tim juga melakukan itu. Mereka tidak ingin kedua pembalapnya sama-sama kurang pengalaman," kata Febby Sagita menjelaskan.
"Nanti bisa memberikan pandangan buruk juga pada tim seandainya kedua pembalapnya finis di posisi buncit terus. Tim itu kan juga berjalan seprofesional mungkin."
Baca Juga: Rancangan Jadwal F1 2021 - 23 Balapan, Mulai di Australia, Selesai di Abu Dhabi
Meski belum bisa menurunkan skuad lokal secara utuh, Mandalika Racing Team bertekad untuk mengasah bakat-bakat muda melalui program akademi mereka.
Hal itu seperti disampaikan Ketua Mandalika Racing Team Indonesia, Rapsel Ali.
"Kami juga mempersiapkan para pembalap Indonesia melalui program yang berkesinambungan dan berjenjang menuju MotoGP yaitu Mandalika Racing Academy," ujar Rapsel Ali.
Persiapan Mandalika Racing Team Indonesia bakal dilanjutkan dengan agenda pertemuan bersama Dorna Sports di Barcelona, Spanyol, pada akhir November 2020.
Pertemuan tersebut akan membicarakan membicarakan hal teknis soal partisipasi Mandalika Racing Team Indonesia di Moto2 sekaligus peresmian nama tim.
Baca Juga: Legenda MotoGP Puji Mentalitas Joan Mir pada MotoGP 2020
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar