Presiden Lyon Tutup Peluang Barcelona Rekrut Memphis Depay pada Januari 2021

BOLASPORT.COM - Presiden Olympique Lyon, Jean-Michel Aulas, menegaskan bahwa pihaknya tak akan menjual Memphis Depay ke Barcelona pada Januari 2021.

Kesempatan Barcelona untuk mendapatkan tanda tangan Memphis Depay pada bursa transfer musim dingin 2021 sepertinya gagal terwujud.

Ketertarikan Barca dengan Depay bukanlah hal baru lantaran mereka sudah memburu tanda tangan sang winger sejak musim lalu.

Pemain timnas Belanda itu bahkan nyaris berkostum Blaugrana sebelum jendela bursa transfer ditutup pada 5 Oktober kemarin.

Namun, aturan Liga Spanyol yang mengharuskan pihaknya menjual satu pemain terlebih dahulu membuat transfer itu akhirnya batal.

Baca Juga: Van de Beek Hanya Diberi Jatah Bermain 74 Menit di Liga Inggris, Begini Respons Pelatih Belanda

Pemain yang saat itu ingin dijual oleh Barca adalah Ousmane Dembele.

Kabar ketertarikan klub asal Catalunya itu kepada Depay kembali merebak setelah wonderkid-nya, Ansu Fati, mengalami cedera pada lutut kirinya.

Fati harus absen hingga 4 bulan untuk menyembuhkan cederanya tersebut.

Akan tetapi, Barca harus kembali gigit jari karena Jean-Michel Aulas menolak melepasnya pada musim ini.

Artinya, rencana Barca untuk memboyongnya pada Januari tahun depan terancam batal.

Aulas mengatakan bahwa Lyon masih membutuhkan Depay sebagai pemimpin.

Baca Juga: Bukan karena Lionel Messi Sulit Diatur, tetapi Quique Setien yang Tak Becus Latih Pemain Kelas Dunia

Dia kemudian menjelaskan bahwa Barca bisa merekrut pemain berusia 26 tahun itu ketika kontraknya habis pada musim panas 2021.

"Kami memiliki banyak pemain internasional dari berbagai negara, termasuk Memphis, yang merupakan pemimpin di sini," kata Aulas seperti dilansir BolaSport.com dari RMC Sport.

"Memphis, saya tidak mencintainya tapi saya pikir dia bisa membawa Lyon ke tahap yang diinginkan semua orang untuk dimiliki klub. Tapi, tidak, kami tampaknya tidak akan menahannya pada akhir musim (saat kontraknya habis)."

"Saya adalah orang pertama yang mengatakan dia tidak akan pergi ke Barcelona (musim lalu). Tidak ada yang mendengarkan saya selama bursa transfer karena semua orang mengira dia akan pergi," tuturnya.