BOLASPORT.COM - Sudah lama sekali tidak terhembus kabar mengenai keberadaan pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak.
Tak dipungkiri banyak pihak yang beranggapan bahwa Bojan tak lagi menukangi tim berjuluk Laskar Juku Eja tersebut.
Wajar saja, pelatih yang direkrut awal musim untuk mengarungi Liga 1 2020 ini seperti hilang sejak kompetisi ditangguhkan pertengahan Maret.
Baca Juga: Sejarah Hari Ini - Persib Dipermalukan Kalah di Derbi Bandung
Pada Mei lalu, Bojan masih sering angkat suara meski lewat wawancara dengan media Kroasia, Jutarnji.
Bojan kemudian muncul kembali melalui media Malaysia, New Strait Times tiga bulan setelahnya.
Di sana dirinya berkomentar mengenai salah satu wonderkid yakni Luqman hakim Shamsudin yang dikontrak klub Belgia, KV Kortijik.
Maklum, sebelum menjadi juru racik PSM, pelatih asal Kroasia itu sudah sejak 2012 menangani klub-klub Malaysia.
Bahkan, ketika Rizky Pellu dkk dikumpulkan untuk berlatih bersama akhir September kemarin hingga diliburkan lagi, Bojan juga tak kunjung datang.
Saat itu latihan dipasrahkan asisten pelatih, Herrie Setiawan dan staf lainnya.
Kabar hengkangnya Bojan Hodak pun semakin menguat belakangan ini karena Herrie mengakui hilang komunikasi sang nahkoda.
"Namun belakangan ini memang sudah tidak pernah komunikasi dengan Bojan Hodak," kata Herrie, dilansir BolaSport.com dari antaranews.com.
"Coach Bojan Hodak belum tahu sekarang bagaimana kabarnya.
"Kami memang belum ada komunikasi, mungkin manajemen berkomunikasi," ujarnya.
Baca Juga: Pilih di Jakarta, Timnas U-19 Indonesia Batal TC ke Yogyakarta
Menanggapi isu tersebut, Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim mengatakan bahwa Bojan memang kesulitan masalah administarasi untuk masuk ke Indonesia.
"Masalah yang kemarin itu kan karena memang ada sedikit kesulitan soal WNA yang mau ke Indonesia, selain itu karena faktor belum jelasnya juga kompetisi," ucap, Sulaiman Abdul Karim, Rabu (11/11/2020).
Hanya saja, Sule sapaannya menegaskan Bojan masih berstatus sebagai pelatih kepala PSM yang terdaftar.
Sejauh ini menurutnya manajemen belum menyatakan melepas Bojank arena terkait kontrak kerjasama antar keduanya.
"Bojan masih pelatih kepala, belum ada informasi lebih lanjut soal statusnya dari manajemen," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Tribun Timur |
Komentar