BOLASPORT.COM - Pembalap penguji Yamaha, Jorge Lorenzo, membeberkan alasan mengikuti jejak Valentino Rossi dengan pindah dari Yamaha ke Ducati.
Jorge Lorenzo dulu sempat mengejutkan setelah memilih untuk menjadi pembalap Ducati setelah berjaya di Yamaha pada 2017.
Sekarang Jorge Lorenzo mencoba untuk memberikan alasan mengapa memutuskan hengkang dari tim yang membesarkan namanya ke Ducati.
Baca Juga: Valentino Rossi Sebut Inkonsistensi Performa Motor Yamaha 'Luar Biasa'
Lewat Instagram, pria Spanyol itu menyatakan ingin menjadi juara dunia dengan tim lain.
"Karena saya pikir saya bisa menang dengan tim lain dan hal ini mendorong keputusan saya," ucap Lorenzo, dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Saya tidak salah, walau pada ujungnya saya tidak bisa membuktikan (dengan merebut gelar)," ucapnya melanjutkan.
Lorenzo seperti Valentino Rossi saat pindah ke Ducati, sama-sama sulit mengeluarkan kemampuan terbaik.
Baca Juga: Dituding Curi Gelar Juara Valentino Rossi, Ini Kata Jorge Lorenzo
Namun, pencapaian Lorenzo masih lebih baik daripada Rossi tatkala bergabung ke tim asal Italia itu.
Lorenzo masih bisa meraih tiga kemenangan, sementara Rossi belum pernah sama sekali menang di Ducati.
Kini Lorenzo telah memutuskan untuk pensiun sebagai pembalap MotoGP di pengujung tahun 2019.
Setelah pensiun, pria Spanyol itu mengambil pekerjaan sebagai pembalap penguji Yamaha pada 2020.
Baca Juga: Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia Adakan Turnamen Uji Coba Tertutup
Saat ini, dia sedang cenat-cenut memikirkan masa depan kariernya di dunia balap.
Lorenzo belum menerima pemberitahuan tentang masa depannya untuk bertahan di Yamaha.
Akan tetapi, juara dunia lima kali itu tidak perlu risau karena Aprilia dikabarkan membidiknya sebagai pembalap penguji.
Opsi tersebut bisa diambil apabila Lorenzo tertarik untuk meneruskan kariernya di dunia MotoGP.
Baca Juga: Kesaksian Evander Holyfield, Sulitnya Jatuhkan Mike Tyson di Ring
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Tuttomotoriweb.com |
Komentar