BOLASPORT.COM - Lawan timnas Indonesia di Grup G yakni Vietnam berpotensi diperkuat oleh kiper yang pernah terlibat insiden di Piala AFF 2016.
Timnas Indonesia masih akan bertemu Vietnam di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Vietnam berpeluang menambah kekuatan skuadnya, pasalnya kiper yang baru saja menjuarai V. League 2020, Tran Nguyen Manh bertekad kembali masuk tim nasional.
Tran Nguyen Manh menjuarai V. League 2020 bersama Viettel FC.
Bersama Viettel FC, Nguyen Manh menunjukkan penampilan apik.
Baca Juga: Sosok Sementara yang Akan Pimpin TC Timnas U-19 Indonesia di Jakarta
Ia tampil pada 20 laga liga domestik untuk Viettel dan hanya kebobolan 16 gol.
Catatan itu hanya disamai oleh juara tahun lalu, Hanoi FC.
Ia juga menjaga clean sheet dalam enam pertandingan.
"Saya senang banget. Ini musim pertama saya bersama Viettel. Viettel pantas juara," ujar Nguyen Manh, dikutip BolaSport.com dari laman AFC.
"Saat ini tahun lalu, keputusan untuk meninggalkan Song Lam Nghe An sangat sulit bagi saya. Saya memilih Viettel karena ini adalah lingkungan yang baik untuk saya kembangkan. Bergabung dengan Viettel adalah keputusan yang tepat untuk saya," ujarnya.
Meskipun sukses bersama klub, ia pernah merasakan ketidaksuksesan bersama timnas Vietnam
Pada Piala AFF 2016 ia harus diusir wasit saat melawan timnas Indonesia di semifinal leg kedua.
Ia diusir keluar lapangan lantaran insiden dengan Bayu Pradana.
Nguyen Manh kehilangan beberapa peluang untuk kembali ke tim nasional.
Terutama pada 2019 ketika ia terpaksa undur diri dari Kualifikasi Piala Dunia 2022 setelah mengalami cedera siku.
Namun saat ini ia berniat untuk kembali mendapatkan tempat di timnas Vietnam.
"Semua pemain Vietnam berharap bisa bermain untuk tim nasional. Dan itu berlaku juga untuk saya," ujar Nguyen Manh.
"Saya akan terus bekerja keras dan berjuang untuk sukses," ujar kiper 28 tahun itu.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | THE-AFC.COM |
Komentar