BOLASPORT.COM - Jadon Sancho menyanggah alasan kegagalan pindah ke Manchester United membuat performanya menurun bersama Borussia Dortmund.
Winger Borussia Dortmund, Jadon Sancho, menjadi buruan utama Manchester United pada bursa transfer musim panas 2020.
Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, membidik Jadon Sancho guna melengkapi trisula maut yang telah diisi oleh Marcus Rashford dan Anthony Martial.
Sancho sendiri tidak menolak untuk pindah ke Old Trafford.
Baca Juga: Bicara Gelandang Inggris, Bruno Fernandes Agungkan Legenda Man United
Namun, meski dikaitkan bakal menuju tim Setan Merah, kepindahan Sancho gagal terwujud dan dirinya akhirnya bertahan di Borussia Dortmund.
Dampak dari kegagalannya pindah ke Old Trafford seperti membuat Sancho mengalami penurunan performa.
Pada musim 2019-2020, pemain 20 tahun tersebut sukses mengemas 20 gol dan 20 assist dari 40 penampilannya di semua kompetisi.
Akan tetapi pada musim 2020-2021, dirinya baru mencetak 2 gol dan mengemas 4 assist dari 9 penampilan di semua ajang untuk Dortmund.
Baca Juga: Jadwal UEFA Nations League - 7 Tim Berebut 3 Tiket Susul Prancis ke Semifinal
Anehnya, belum ada satu gol pun yang lahir dari kakinya di Bundesliga musim ini.
Hal itu diklaim sebagai efek kegagalannya pergi menuju ke Man United pada musim panas tahun ini.
Namun, Sancho menegaskan bahwa penurunan performa bukan karena spekulasi transfer.
Sebaliknya, winger kanan timnas Inggris itu bersikeras bahwa dia mengalami penurunan yang normal dalam kariernya.
"Tidak, saya rasa tidak demikian," kata Sancho dikutip BolaSport.com dari Bild.
"Setiap pemain memiliki sedikit penurunan dalam karier mereka dan saya merasa seperti saya sedang mengalaminya saat ini."
"Ini hanya bagaimana saya bangkit kembali dan saya senang memiliki pelatih yang percaya kepada saya dan terus memainkan saya," tutur Sancho.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Bild |
Komentar