BOLASPORT.COM - Pembalap juara MotoGP 2020, Joan Mir, mengatakan gelar yang ia raih akan tetap bernilai meski tanpa perlawanan sang juara bertahan, Marc Marquez.
Hasil finis di urutan ketujuh pada balapan MotoGP Valencia (15/11/2020) sudah cukup untuk mengantar Joan Mir,meraih gelar juara dunia musim ini.
Tambahan 9 poin membuat Joan Mir mengukuhkan diri sebagai pemuncak klasemen MotoGP 2020 dengan raihan 171 poin.
Keunggulan 29 poin Mir atas pesaing terdekat, Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT), tidak bisa lagi dikejar dengan satu balapan tersisa pada MotoGP 2020.
Baca Juga: Tampil Konsisten, Valentino Rossi Lega Usai Finis di Valencia
Titel pembalap Suzuki Ecstar ini sekaligus menghentikan dominasi Marc Marquez yang sudah menjadi juara di MotoGP sejak musim 2016 hingga 2019.
Marquez absen sepanjang musim ini menyusul cedera serius pasca-insiden pada balapan pembuka, MotoGP Spanyol 2020, Juli lalu.
Absennya sang jagoan utama membuat gelar juara pada MotoGP 2020 dianggap kurang berharga.
Akan tetapi, Mir tidak setuju. Dia mengatakan absennya Marquez tak membuat gelar juaranya menjadi tidak istimewa.
Baca Juga: Gagal Jegal Joan Mir Juara MotoGP 2020, Fabio Quartararo Kecewa
"Siapapun yang mengatakan gelar juara ini jadi kurang bernilai karena absennya Marc tidak paham soal olahraga motor," kata Mir, dilansir dari GPOne.
Menurut Mir, absennya Marc Marquez adalah konsekuensi dari kesalahan yang dilakukan oleh pembalap andalan Repsol Honda itu sendiri.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar