BOLASPORT.COM - Bek Paris Saint-Germain (PSG), Marquinhos, mengakui bahwa pemain Manchester United, Edinson Cavani, adalah penyerang hebat yang membantunya tingkatkan kemampuan.
Edinson Cavani menghabiskan waktu tujuh tahun bermain bersama Marquinhos di PSG setelah keduanya bergabung pada 2013.
Pada bursa transfer musim panas 2020, Cavani meninggalkan PSG untuk menuju Manchester United.
Pemain berpaspor Uruguay diboyong Man United secara gratis usai kontraknya bersama Les Parisiens berakhir.
Baca Juga: Penyesalan PSG Usai Lepas Edinson Cavani dan Thiago Silva Cuma-cuma
Dia meninggalkan PSG dengan status sebagai pencetak gol terbanyak klub sepanjang masa dengan 200 gol.
Hanya Lionel Messi (432) dan Cristiano Ronaldo (416) yang mencetak lebih banyak gol di lima liga top Eropa sejak Cavani (250) memulai debutnya untuk Palermo pada 2007.
Cavani sendiri akan menghadapi Marquinhos ketika Uruguay menghadapi Brasil dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Selasa (17/11/2020) waktu setempat.
Selecao telah memenangi ketiga laga kualifikasi mereka sejauh ini, tetapi Marquinhos mengatakan mereka harus sangat sadar akan bahaya yang ditimbulkan oleh Cavani.
Menurutnya, Cavani adalah penyerang hebat yang membantunya meningkatkan kemampuan dalam permainan.
Baca Juga: Pilih Beri Assist ke Edinson Cavani Ketimbang Bikin Hat-trick, Ini Alasan Berkelas Bruno Fernandes
"Bagi saya, sangat bagus bekerja dengan Cavani karena dia penyerang yang hebat," kata Marquinhos, dikutip BolaSport.com dari Goal International.
"Dalam konfrontasi, Anda harus sangat berhati-hati dengannya dan mencoba menjegalnya dengan cara terbaik."
"Saya sangat suka menghadapi penyerang hebat, untuk dapat meningkatkan level saya dan berlatih dengan cara terbaik. Itulah yang membuat Anda meningkat dan berkembang setiap hari."
"Cavani adalah pemain yang sangat menentukan dan orang yang memberi banyak hal kepada timnya."
Baca Juga: Satu-satunya Klub yang Tak Mampu Dibobol Edinson Cavani di Liga Prancis
"Kami tahu betapa pentingnya dia bagi timnya. Dia bermain di mana saja di lapangan, menyerang dan bertahan."
"Kami harus 100 persen fokus karena pada kesalahan sekecil apapun, dia bisa mencetak gol," tuturnya mengakhiri.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Goal International |
Komentar