BOLASPORT.COM - Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer, menilai bahwa jalannya kompetisi MotoGP pada musim ini berjalan lebih sengit terlebih setelah absennya Marc Marquez.
MotoGP 2020 berjalan lebih sengit dari musim-musim sebelumnya di mana ada sembilan pembalap berbeda yang mampu merebut kemenangan.
Tidak sedikit pihak yang menilai bahwa hal itu terjadi setelah Marc Marquez tidak bisa membela Repsol Honda sepanjang musim ini akibat cedera parah yang dia alami.
Roda kompetisi yang selalu didominasi oleh Marc Marquez kini seolah sirna saat semua pembalap dan tim yang ada mempunyai peluang setara untuk menjadi juara.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2020 - Valentino Rossi Dianggap Tak Nyaman dengan Motornya
Hal itulah yang kini ada dalam benak Pit Beirer dengan menganggap semua tim termasuk KTM dan bahkan Suzuki Ecstar mampu membuat kejutan.
Suzuki Ecstar melalui Joan Mir dan Alex Rins menjadi contoh tepat bagi Pol Espargaro dan Brad Binder, yang musim ini merebut lebih banyak podium untuk KTM.
"Saya tidak ingin membandingkan diri saya dengan Suzuki sekarang. Hal itu akan terkesan sombong karena mereka adalah juara dunia saat ini," kata Pit Beirer, dilansir dari Speedweek.
"Mereka pasti menjadi kejutan musim ini, tetapi kami juga sudah membuat kemajuan pesat di KTM. Tentu saja kita melihat balapan yang berbeda karena Marc Marquez absen," imbuhnya.
Baca Juga: Moto2 Portugal 2020 - Gagal Melesat, Pembalap Indonesia Lebih Hati-hati
Hilangnya Marc Marquez dari peredaran untuk sementara waktu tidak bisa dipungkiri menjadi salah satu penyebab para pembalap dan tim yang ada bisa berkembang.
"Karena Marc Marquez tak ada, kompetisi lebih berkembang dan oleh karena itu rider lain memperhatikan bahwa mereka juga bisa menjadi sebagai calon juara dan pemenang," ucap Pit Beirer.
Lebih jauh lagi dengan kondisi semacam ini, Pit Beirer secara terang-terangan menyebut bahwa dirinya tak ingin melihat Marc Marquez segera kembali untuk mengambil alih semua.
"Akibatnya, kepercayaan diri tumbuh dengan sangat berbeda dibandingkan saat mereka berada dalam bayang-bayang sejak awal," tutur Pit Beirer menjelaskan.
"Hal ini telah mengubah kejuaraan, maksud saya secara berkelanjutan karena saya tidak berharap Marc Marquez segera kembali dan mengambil alih lagi," pungkasnya.
Baca Juga: Bakal Siap pada Pertengahan Tahun 2021, Sirkuit Mandalika Cuma Jadi Trek Pengganti Nomor 3
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar