BOLASPORT.COM - Romelu Lukaku terlibat dalam seluruh gol Inter Milan saat menumbangkan Torino 4-2 setelah ketinggalan 0-2 lebih dulu.
Inter Milan melalui pekan kedelapan Liga Italia di Giuseppe Meazza, Minggu (22/11/2020), dengan kemenangan atas Torino.
Media Italia menyebut performa Nerazzurri sebagai kegilaan karena membalikkan kedudukan dari tertinggal 0-2 jadi menang 4-2 dalam setengah jam terakhir laga.
Romelu Lukaku menjadi aktor utama comeback Inter.
Dia terlibat dalam seluruh gol timnya dengan detail 2 gol dan 2 assist.
Torino memimpin 2-0 melalui gol tembakan Simone Zaza (45+2') dan penalti Cristian Ansaldi (62').
Baca Juga: Hasil Liga Italia - Comeback Gila Inter Milan atas Torino, dari 0-2 Jadi Menang 4-2!
Inter dalam keadaan nyaris dipermalukan karena defisit dua gol itu disertai penampilan jeblok.
Hingga terjadilah momen titik balik dua menit setelah gol Ansaldi (64').
Arturo Vidal memenangi perebutan bola dari pemain Torino, melakukan kerja sama dengan Alexis Sanchez, lalu melepaskan umpan pendek kepada Lukaku.
Bola sepakan Lukaku membentur mistar gawang, terus memantul dan sedikit mengenai kepala sang bomber dalam sebuah kemelut di muka gawang.
Bola pun disambar Alexis dengan tembakan voli memantul lapangan yang bersarang ke jala di tengah kerumunan pemain.
Whoscored dan Squawka mencatat gol tersebut merupakan hasil assist Lukaku.
Tiga menit kemudian, gantian Alexis memberikan umpan yang sukses dieksekusi Lukaku dengan tap-in (67').
Saat menerima umpan Alexis, Lukaku membelokkan bola masuk ke gawang setelah ada sedikit intervensi dari bek Torino, Lyanco.
Comeback Inter terlengkapi pada menit ke-84 ketika Lukaku menjebol gawang Salvatore Sirigu melalui tendangan penalti yang menipu arah gerak sang kiper.
Penalti diberikan setelah Achraf Hakimi dilanggar pemain Torino, Nicolas Nkoulou.
Dalam keadaan berbalik unggul 3-2, Inter bermain lebih nyaman dan mampu membungkus tripoin berkat gol Lautaro (90').
Kembali Lukaku berperan dengan menciptakan assist buat gol penutup ini.
Prosesnya bermula dari umpan terobosan brilian Ivan Perisic di sisi kiri penyerangan yang membelah pertahanan lawan.
Lukaku berlari mengejar bola yang bergulir menuju kotak penalti.
Baca Juga: Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Italia - Terakhir Kali Begini, AC Milan Scudetto!
Sekali menoleh, dia melihat posisi Lautaro tak terkawal di sisi yang lain.
Umpan datar Lukaku sukses diteruskan rekannya secara leluasa.
Inter pun membungkus laga dengan kemenangan 4-2 untuk menjaga posisi di peringkat kelima klasemen dengan selisih satu angka di bawah Juventus.
Meski ujung-ujungnya menang, Lukaku melontarkan autokritik untuk timnya.
"Jujur, kami bukan tim hebat. Tidak baik mengalami kesulitan seperti ini," kata striker asal Belgia itu kepada DAZN.
"Kami main buruk selama 60 menit dan sangat mengalami kesulitan. Kami tampil tanpa kekejaman dan keinginan besar."
"(Tapi) Kami terbangun dan menang, itulah hal yang penting," tutur Lukaku, dikutip BolaSport.com dari Sportmediaset.
View this post on Instagram
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Sportmediaset.mediaset.it |
Komentar