BOLAPSORT.COM - Manajemen Madura United mulai menaruh perhatian lebih terhadap pembinaan usia muda.
Guna selangkah mewujudkan hal itu, manajemin tim beruluk Laskar Sape Kerap kini mecoba membenahi dan melengkapi sarana-prasana pendukung.
Salah satunya ialah membangun stadion baru yang dikhususkan untuk membina para pemain muda.
Stadion yang ditargetkan adalah Stadion R Soenarto Hadiwidjojo Pamekasan.
Baca Juga: Bek Bali United: Mimpi Saya Dahulu Itu Bermain untuk Persija Jakarta
"Stadion ini nantinya akan menjadi pusat latihan siswa binaan Madura United, yakni Madura United Football Academy (MUFA)," kata Direktur PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Ziaul Haq dikutip dari Antara
Sebelumnya, pihaknya telah mewacanakan pembangunan stadion jauh-jauh hari.
Namun sempat terkendala akibat pandemi Covid-19 hingga pelaksanaanya mundur.
Tak hanya itu, manajemen juga direpotkan dengan penyesuaian gaji pemain yang menguras dana yang tak sedikit.
Saat ini pembangunan stadion baru tersebut sudah mulai dikebut sejak 5 November 2020 kemarin.
Dalam pembangunan ini,Madura United menjalin kerja sama dengan Yayasan Dharma Siswa, selaku pemilik stadion.
Stadion R Soenarto Hadiwidjojo Pamekasan dikontrak untuk jangka waktu lima tahun ke depan.
Baca Juga: Bali United Ikut Ambil Bagian di IBL 2021, Begini Komentar Fadil Sausu
Stadion ini terletak di Jalan Stadion, Kelurahan Lawangan Daya, Kecamatan Pademawu, Pamekasan.
Selain digunakan untuk membina academy, stadion ini juga akan menjadi pusat latihan skuad Madura United.
Namun sebelumnya, akan dilengkapi lebih dulu sejumlah fasilitasm seperti ruang ganti pemain, penambahan tribun dan kelengkapan lainnya.
Hanya saja, Stadion R Soenarto Hadiwidjojo dipastikan tidak dirancang untuk menggelar pertandingan di kompetisi resmi.
"Kalau pertandingan, kami akan tetap sewa Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan kepada pengelola yang baru nanti atau kami main di Stadion Gelora Bangkalan," kata Ziaul Haq mengakhiri.
View this post on Instagram
| Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
| Sumber | : | Antara |
Komentar