BOLASPORT.COM - Petarung kelas ringan, Dustin Poirier, menyatakan akan melupakan dendam kesumat saat menghadapi Conor McGregor pada UFC 257.
UFC 257 akan menampilkan pertarungan dua petarung papan atas kelas ringan, Dustin Poirier vs Conor McGregor.
Dustin Poirier menyatakan bahwa rematch menghadapi McGregor bukan untuk membalaskan dendam atas kekalahannya pada laga pertama.
September 2014, sosok berjuluk The Diamond tersebut ditumbangkan oleh McGregor via TKO pada ronde pertama.
Baca Juga: Bos UFC Kaget Tak Boleh Ada yang KO pada Laga Mike Tyson vs Roy Jones Jr
Poirier mengaku bahwa dia kalah karena termakan trash-talk McGregor sebelum pertandingan.
Poirier pun berusaha lebih tenang ketika kembali berbagi arena dengan McGregor pada awal tahun nanti.
"Ketika saya masih muda, saya sering bertarung dengan emosi. Ini tidak akan terulang. Ini bukan tentang revans," kata Poirier dikutip BolaSport.com dari MMA Junkie.
"Bagi saya ini bukan revans, ini untuk karier saya, untuk menempatkan keluarga saya ke tempat yang lebih baik," katanya menambahkan.
Baca Juga: Bos Mercedes: Duet Hamilton-Bottas Masih yang Terbaik untuk Tim
Setelah pertemuan pertama pada event bertajuk UFC 178, karier Dustin Poirier dan Conor McGregor meroket.
McGregor berhasil menyandang sabuk juara kelas ringan dan kelas bulu UFC secara bersamaan pada 2016.
Sementara Poirier sempat menyandang gelar juara interim kelas ringan pada 2019 namun tumbang saat bersua sang juara bertahan.
Meski belum berhasil menjadi juara, Poirier memiliki peringkat yang lebih tinggi ketimbang McGregor karena lebih aktif bertanding.
Baca Juga: Anthony Joshua: Deontay Wilder Telah Kalah dan Itu Tidak Biasa Baginya
Poirier menghuni posisi ke-2 di kelas ringan UFC, sedangkan McGregor menempati posisi ke-4 lantaran hanya bertarung 2 kali dalam empat tahun terakhir.
Poirier tidak akan akan meremehkan kemampuan McGregor walau sang lawan sudah jarang bertanding.
Poirier juga mengharapkan sebuah pertandingan yang berbeda dari enam tahun sebelumnya.
"Sekarang kami berdua lebih matan dan mempunyai lebih banyak pengalaman, lebih dewasa, dan saya pikir Anda mendapatkan duel yang benar-benar lain," katanya.
"Saya sangat emosional saat pertama. Fokus saya hanya ingin menyakiti dia. Kali ini saya akan lebih pintar darinya dan hanya ingin mengalahkannya."
"Ini bisnis, bukan niat buruk terhadap orang itu," ucapnya meneruskan.
UFC 257 rencananya akan digelar pada 23 Januari 2021 di Fight Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
Baca Juga: Fabio Quartararo Kantongi Ide Agar Yamaha Lebih Kompetitif pada MotoGP 2021
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | mmajunkie.com |
Komentar