BOLASPORT.COM - Zinedine Zidane mengaku tidak ingin mundur dari kursi kepelatihan Real Madrid meski terancam gagal di Liga Champions.
Real Madrid bertandang ke Stadion NSK Olimpiyskiy, kandang Shakhtar Donetsk, pada matchday kelima Grup B Liga Champions 2020-2021, Selasa (1/12/2020) atau Rabu dini hari WIB.
Hasil minor kembali dituai Real Madrid dalam laga tersebut usai kalah dari Shakhtar Donetsk dengan skor 0-2.
Sebenarnya, Real Madrid mampu menahan Shakhtar Donetsk pada babak pertama, tapi kecolongan saat babak kedua.
Dua pemain pengganti menjadi mimpi buruk bagi Los Blancos, mereka adalah Dentinho dan Manor Solomon.
Baca Juga: Zidane Bantah Tudingan Eden Hazard Rentan Cedera di Real Madrid karena Stres
Dentinho menjadi pencetak gol pertama bagi Shakhtar Donetsk pada menit ke-57 usai masuk pada menit ke-25 menggantikan Junior Moraes.
Solomon melengkapi derita Real Madrid pada menit ke-82 setelah masuk menggantikan Taison pada menit ke-74.
Dengan hasil tersebut, Real Madrid turun ke posisi ketiga dengan koleksi 7 poin di bawah Shakhtar Donetsk.
Hasil tersebut tentunya membuat kepercayaan pendukung Real Madrid terhadap kepelatihan Zinedine Zidane mulai goyah.
Pasalnya, sebelum berlaga di Liga Champions, Real Madrid juga kalah tipis dari Deportivo Alaves di Liga Spanyol.
Baca Juga: Shakhtar Vs Real Madrid - Lebih Penting dari Duel Lawan Inter Milan
Namun, Zidane mengaku bahwa dirinya akan tetap maju dan tidak menyerah untuk bertarung sampai akhir.
Pelatih asal Prancis itu menegaskan bahwa dirinya tidak akan mundur dari kursi kepelatihan Real Madrid meskipun timnya sedang hancur.
"Saya tidak akan mengundurkan diri. Saya akan melanjutkan pekerjaan saya," ucap Zidane seperti dikutip BolaSport.com dari Sport.
Zidane mengaku kalau Real Madrid saat ini sedang berada di masa-masa sulit, baik di kompetisi domestik maupun di kompetisi Eropa.
Akan tetapi, Zidane menyebut El Real sebenarnya sempat bermain apik dalam laga melawan Shakhtar Donetsk.
Baca Juga: Ardi Maulana Berbagi Cerita dari Pindah Posisi hingga Idolakan Zinedine Zidane
Hanya saja, Karim Benzema cs tidak beruntung di babak pertama dan gagal mencetak gol.
"Di babak pertama kami sangat bagus dan kami pantas mencetak gol pertama. Segalanya akan banyak berubah jika kami mencetak gol," ujar Zidane.
"Setelah mereka mencetak gol pertama, kami bermain berantakan karena kami bermain bagus di paruh lapangan lawan. Kami punya peluang, termasuk beberapa membentur tiang gawang, tapi pada akhirnya itu lebih rumit."
"Kami mengalami saat-saat sulit dan kami akan selalu memilikinya. Ini perjalanan yang buruk, itulah kebenarannya."
"Kami mempersiapkan diri dengan baik tetapi tidak mampu mencetak gol. Sekarang kami memiliki satu pertandingan tersisa dan kami harus menang," tutur Zidane melanjutkan.
Baca Juga: Keok dari Alaves, Zinedine Zidane Bingung dengan Konsistensi Real Madrid
Saat ini, belum ada satu pun tim di Grup B yang dipastikan lolos ke babak 16 besar Liga Champions 2020-2021.
Oleh karena itu, Real Madrid masih punya peluang untuk lolos ke babak 16 besar di laga terakhir mereka.
Namun, syaratnya pun tak mudah karena mereka harus berhadapan dengan pemuncak klasemen sementara Borussia Moenchengladbach.
Di pertemuan sebelumnya, Real Madrid dan Moenchengladbach berbagi hasil imbang 2-2 di Borussia Park.
Baca Juga: Legenda Real Madrid Sarankan Zinedine Zidane Beli 5 Pemain daripada Gaet Erling Haaland
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Sport |
Komentar