Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Khabib Nurmagomedov Ingin MMA Dilombakan dalam Olimpiade

By Fauzi Handoko Arif - Rabu, 2 Desember 2020 | 18:10 WIB
Petarung kelas ringan, Khabib Nurmagomedov, merayakan kemenangan atas Justin Gaethje pada UFC 254 di Fight Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, 24 Oktober 2020.
TWITTER.COM/UFCEUROPE
Petarung kelas ringan, Khabib Nurmagomedov, merayakan kemenangan atas Justin Gaethje pada UFC 254 di Fight Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, 24 Oktober 2020.

BOLASPORT.COM - Juara kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov, menginginkan seni bela diri campuran (MMA) menjadi cabang olahraga resmi dalam Olimpiade.

Popularitas MMA saat ini sedang meroket, tetapi tidak sejalan dengan kehadiran berbagai macam kompetisi amatir internasional.

Khabib Nurmagomedov ingin turun tangan dengan mempromosikan MMA agar bisa diperlombakan dalam Olimpiade.

Berbicara melalui konferensi pers di Uzbekistan, Nurmagomedov mengaku akan menggelar pertemuan dengan Komite Olimpiade Internasional (IOC).

Baca Juga: Update Daftar Pembalap F1 2021 - Kembalinya Klan Schumacher

Agenda pertemuan tersebut adalah berbicara seputar kemungkinan MMA masuk dalam salah satu cabang pesta olahraga sedunia tersebut.

Petarung berjuluk The Eagle itu berharap MMA bisa dipertandingkan dalam Olimpiade mulai tahun 2028.

"Memasukkan MMA ke Olimpiade adalah salah satu agenda utama saya untuk beberapa tahun ke depan," kata Nurmagomedov dilansir BolaSport.com dari Essentially Sports.

"Kami sudah bekerja ke arah ini. Dalam waktu dekat, saya akan banyak menggelar pertemuan, termasuk dengan Presiden Komite Olimpiade."

Baca Juga: Suzuki Tidak Merasa Tertekan Disebut Punya Motor yang Sempurna

"Saya pikir, jika tidak di Paris (tuan rumah Olimpiade 2024), maka di Los Angeles (Olimpiade 2028)."

"Kami memiliki peluang besar untuk mempromosikan MMA," ucap pria yang mengawali karier pada cabor sambo.

Nurmagomedov sadar akan tantangan yang dihadapinya dalam mempromosikan MMA agar dipertandingkan di Olimpiade.

MMA identik dengan kekerasan. Padahal, IOC sudah menunjukkan sikap tegas dengan cabang olahraga yang mempromosikan kekerasan.

Baca Juga: F1 GP Sakhir 2020 - George Russel Akan Gantikan Lewis Hamilton

"Satu-satunya pertanyaan adalah kekerasan dari olahraga ini," ujar Nurmagomedov memaparkan.

"Ini tidak dianjurkan di Olimpiade, mereka tidak ingin melihat ada banyak darah."

"Tapi soal pengakuan, sponsorship, rating televisi, menurut saya popularitas MMA akan setara dengan sepak bola dan atletik jika masuk dalam Olimpiade."

Konsep ajang tarung bebas sebenarnya sudah dikenal sejak zaman Yunani kuno dengan nama Pankration.

Baca Juga: Mantan Juara ONE Championship Minta Khabib Nurmagomedov Jangan Bertarung Lagi

Pankration pada masa itu masuk dalam cabang olahraga bela diri di Olimpiade bersama tinju dan gulat.

Federasi MMA Amatir Internasional (IMMAF) pun telah mengupayakan agar MMA menjadi cabang olahraga resmi Olimpiade.

Hanya saja, upaya mereka mengalami kendala karena belum mendapat pengakuan dari Asosiasi Global Federasi Olahraga Internasional (GAISF).

Baca Juga: Luca Marini Curhat karena Masih Sering Dipanggil Adik Valentino Rossi

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : essentiallysports.com
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Guncang Megawati Sebagai Saingan Top Skor, Legenda Korsel Sambat Hampir Mati Kelelahan

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136