BOLASPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) berencana menanggung biaya vaksinansi Covid-19 klub Liga 1 dan Liga 2.
Kabar ini diungkapkan langsung oleh Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita.
Nantinya vaksinasi dilakukan kepada pemain, pelatih dan ofisial tim Liga 1 dan 2.
Untuk menjalankan programnya PT LIB berniat lakukan koordinasi dengan Kementerian Kesehatan, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 dan pihak terkait lainnya.
Terkait jadwal, vaksinasi direncanakan akan dilakukan bertepatan saat bergulirnya Liga 1 dan 2 yaitu Februari 2021.
"Vaksinasi menjadi bagian kewajiban PT LIB," kata Akhmad, dilansir BolaSport.com dari Antara.
"Mudah-mudahan vaksin tersedia resmi di pasar agar bisa vaksinasi mandiri," ujarnya.
Baca Juga: Brylian Aldama Dikenalkan ke HNK Rijeka Sebelum Timnas U-19 Indonesia TC di Kroasia
Menanggapi hal ini, dukungan di berikan oleh PSIS Semarang.
Dikatakan Wahyu Winarto selaku General Manajer PSIS, rencana vaksinasi gratis merupakan kabar bagus untuk klub.
Klub tak perlu mengeluarkan dana lagi.
Pasalnya jika masih diharuskan membayar, Wahyu mengaku sangat berat bagi timnya.
Baca Juga: Menpora Pastikan Pemerintah akan Terus Dukung Program Garuda Select
Wahyu menjelaskan selama libur kompetisi pihaknya telah alami banyak kerugian.
Selain itu tak adanya pertandingan juga membuat PSIS mengalami penurunan pemasukan secara drastis.
Sehingga menurut Wahyu memang seharusnya PT LIB atau PSSI menanggung seluruh biaya vaksinasi.
"Ya kabar itu bagus buat kami di klub," ucap Wahyu, dilansir BolaSport.com dari Tribun Jateng.
Baca Juga: Keberangkatan Brylian Aldama ke Kroasia Tengah Diurus HNK Rijeka
"Dan memang sudah seharusnya PSSI atau LIB menanggung biaya vaksin pemain dalam kondisi sekarang.
"Terus terang kita sudah banyak rugi karena penghentian kompetisi ini," tuturnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | antaranews.com, Tribun Jateng |
Komentar