Real Madrid Terancam Terdepak dari Liga Champions, Sergio Ramos Cs Adakan Rapat Darurat

BOLASPORT - Sergio Ramos Cs telah mengadakan rapat darurat setelah Real Madrid terancam terdepak dari gelaran Liga Champions 2020-2021.

Real Madrid tengah terpuruk pada gelaran Liga Champions.

Los Blancos terancam gagal lolos ke babak 16 besar usai hanya duduk di peringkat ketiga klasemen fase grup.

Real Madrid kini mengoleksi 7 poin dari 5 laga dengan rincian dua kali menang, sekali imbang, dan dua menelan kekalahan.

Pasukan Zinedine Zidane berada di bawah Borussia Moenchengladbach (8 poin) dan Shakhtar Donetsk (7).

Adapun posisi paling buncit ditempati oleh Inter Milan dengan koleksi 5 angka.

Baca Juga: Hancurkan Rapid Wien 4-1, Arsenal Ulangi Catatan Menawan Musim 2005-2006

Pada matchday pemungkas, Rabu (9/12/2020), Real Madrid akan menjamu Borussia Moenchengladbach di Estadio Alfredo Di Stefano.

Duel ini menjadi kesempatan terakhir bagi Real Madrid untuk mengamankan satu tempat di babak 16 besar.

Real Madrid akan terdepak dari Liga Champions apabila kalah dari Borussia Moenchengladbach.

Mengetahui keadaan tersebut, para pemain utama Real Madrid mengadakan rapat darurat pada Kamis (3/12/2020) pagi waktu setempat, di tempat latihan klub, Valdebebas.

Sergio Ramos mengatur pertemuan skuad dan meminta rekan satu timnya untuk memberikan tenaga ekstra hingga akhir tahun.

"Kita butuh satu kemenangan lagi untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions," kata Ramos kepada rekan-rekannya, dikutip BolaSport.com dari AS.

Baca Juga: Setelah 2 Tahun, Gareth Bale Akhirnya Cetak Gol Lagi di Kompetisi Antarklub Eropa

"Kita hanya bisa bergantung pada diri sendiri dan kita harus memberikan segalanya."

"Tuan-tuan, kita di Real Madrid. Bersama-sama kita keluar dari kondisi yang lebih buruk," tegas Ramos melanjutkan.

Sementara itu, Luka Modric yang biasanya tidak banyak bicara, juga mengingatkan rekan satu timnya.

Baca Juga: Jebol Gawang LASK, Gareth Bale Ukir Gol Ke-200 Sepanjang Kariernya

"Kita harus bersatu dan memenangkan beberapa pertandingan berikutnya," ucap Modric.

"Kita pasti bisa melakukannya," imbuhnya.

Zinedine Zidane selaku pelatih kepala tidak bisa hadir pada perkumpulan tersebut.

Pelatih asal Prancis itu telah diberitahu tentang repat para pemain dan kesimpulan utamanya, ia mendapat dukungan dari ruang ganti setidaknya kelompok pemain utama.