BOLASPORT.COM - Kebiasaan aneh rupanya tidak hanya dimiliki oleh Valentino Rossi melainkan salah satu mekaniknya di MotoGP, Alex Briggs.
Status sebagai pembalap bintang di MotoGP membuat Valentino Rossi begitu dikenal para penggemar, termasuk soal kebiasaan uniknya.
Siapa yang tidak tahu dengan tingkah laku Valentino Rossi di lintasan seperti memegang foot peg, menarik celana, hingga berbicara dengan motornya.
Kebiasaan unik tidak hanya dimiliki oleh pembalap The Doctor saja, tetapi juga mekaniknya.
Baca Juga: Tak Perlu Pensiun, Valentino Rossi Masih Pantas Balapan pada MotoGP
Alex Briggs, mekanik Valentino Rossi sejak musim pertama di kelas MotoGP (500cc), jarang menyebut pemenang sembilan gelar juara dunia itu dengan nama.
Orang-orang mungkin akan mengira bahwa Briggs bakal menyebut Rossi dengan nama panggilan karena relasi yang dekat.
Namun begitu, Briggs lebih sering menyebut Rossi dengan panggilan yang dari luar terlihat merendahkan.
"Saya lebih sering memanggilnya The Rider (Si Pembalap, red) daripada Valentino," tutur Briggs, dilansir BolaSport.com dari FoxSports.com.au.
Baca Juga: Betapa Berartinya Gelar Juara MotoGP 2020 bagi Joan Mir dan Suzuki
"Memang begitulah saya memanggilnya," sambung pria yang juga pernah bekerja bagi legenda balap Mick Doohan.
Alex Briggs menjelaskan panggilan tersebut merupakan 'tradisi' yang dipelajarinya ketika memulai karier sebagai mekanik pada ajang grand prix pada 1993.
Kala itu Briggs melihat rekan-rekan mekaniknya di tim Rothmans Honda menyebut pembalap mereka dengan istilah Si Pembalap.
Sebutan Si Pembalap tersebut tetap bertahan meski Briggs telah bekerja bagi pembalap maupun pabrikan yang berbeda di MotoGP.
Ketika Briggs mulai rutin membagikan kesehariannya di media sosial, para penggemar pun heran karena Valentino Rossi lebih sering ditulis sebagai Si Pembalap.
Saking seringnya mendapatkan pertanyaan serupa, Briggs menempatkan fakta panggilan The Rider dalam urutan teratas pada halaman FAQ di laman resminya, Wrenchracer.com.
"Saya pikir itu karena pengaruh orang-orang Jepang yang menunjuk pembalap seperti halnya suku cadang—bukan berarti sikap mereka itu kasar tetapi apa adanya," tulis Briggs.
Pria asal Australia itu malah menganggap bahwa sebutan The Rider justru memiliki nuansa yang agung ketika disematkan kepada Rossi.
Baca Juga: Mekanik Yamaha Ungkap Kesabaran Tingkat Tinggi yang Dimiliki Valentino Rossi
"Saya telah bekerja begitu lama bagi Valentino dan menyebutnya Si Pembalap sehingga saya berpikir akan memensiunkan kata itu setelah dia," sambung Alex Briggs.
"Sebab, di dalam pikiran saya, dia adalah SANG PEMBALAP!" tukasnya.
Alex Briggs memiliki angan-angan untuk mengakhiri karier mekaniknya bersama Valentino Rossi, akan tetapi keinginannya tidak kesampaian.
Rossi cuma diperbolehkan membawa sebagian kecil dari krunya ke Petronas Yamaha SRT pada MotoGP 2021.
Pembalap berusia 41 tahun tersebut hanya membawa empat orang ke garasi Petronas Yamaha SRT.
Mereka adalah kepala kru David Munoz, ahli telemetri Matteo Flagmini, pelatih Idalio Gavira, dan asisten pribadi Alessio "Uccio" Salucci.
Baca Juga: Rencana Rossi Setelah Vinales 1 Tim dengan Quartararo Musim Depan
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | foxsport.com.au |
Komentar