BOLASPORT.COM - Presiden Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) Datuk Norza Zakaria, berharap para pebulu tangkis Negeri Jiran meniru budaya dan sikap hormat para pemain Jepang.
"Saya dapat menjamin bahwa Malaysia memiliki salah satu pusat bulu tangkis nasional terbaik di dunia, tetapi itu saja tidak cukup. Kami harus memiliki pemain dengan sikap yang benar juga - pekerja keras, rendah hati dan penuh hormat," kata Norza.
"Apa gunanya memiliki pusat latihan bulu tangkis dengan fasilitas kelas dunia, tetapi penghuninya memiliki mentalitas dunia ketiga. Banyak hal yang bisa kami pelajari dari para pemain Jepang di dalam dan di luar lapangan," ujar Norza dilansir BolaSport.com dari The Star.
Baca Juga: Legenda MotoGP Sebut Marc Marquez Masih Jadi Favorit Musim Depan
Norza bangga dengan kemitraan BAM dengan gubernur Prefektur Ehime Tokihiro Nakamura yang juga presiden Asosiasi Bulu Tangkis Ehime.
Kedua pihak telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) pada 2018, yang memungkinkan pebulu tangkis Malaysia menjalani tugas pelatihan di Jepang sebelum Olimpiade Tokyo pada Agustus tahun depan.
Padahal, sebelumnya sudah ada beberapa program pertukaran antara kedua belah pihak.
Para pemain top negara itu menghabiskan dua minggu di Jepang pada 2019, sementara Malaysia juga menjamu kembalinya junior-junior Jepang.
"Mereka sangat ramah ketika kami mengunjungi mereka pada 2018. Mereka memiliki fasilitas pelatihan yang bagus dan tempatnya juga bagus. Penerbangannya 1 jam dari Tokyo," kata Norza.
"Yang paling membuat saya terkesan adalah ketulusan mereka dalam memberikan fasilitas latihan terbaik untuk kami jelang Olimpiade. Mereka adalah tuan rumah Olimpiade dan saya yakin mereka ingin melakukannya dengan baik sama dengan kami," tutur Norza.
Baca Juga: Franco Morbidelli Yakin Marc Marquez Akan Kembali Kuat Saat Comeback
"Kami juga melihat dedikasi dan komitmen para pemain elite mereka dalam latihan. Banyak yang bisa kita pelajari dari mereka," ucap Norza.
Hubungan Malaysia dengan Jepang bahkan lebih dari itu dengan beberapa pelatih seperti Jeremy Gan dan Lee Wan Wah yang bekerja di tim nasional Jepangdi bawah asuhan pelatih kepala Park Jooe-bong.
Pemain Malaysia juga pernah bermain di liga lokal Jepang yang berkembang pesat.
Maka, tidak heran bila BAM dinobatkan sebagai salah satu penerima penghargaan Menteri Luar Negeri Jepang tahun ini.
Penghargaan ini untuk menghargai dan menghormati BAM atas kontribusinya dalam mempromosikan hubungan baik dengan Jepang.
"Kami merasa terhormat dengan pujian ini. Kami akan terus memperkuat hubungan baik dengan Jepang dan Prefektur Ehime. Kami menantikan lebih banyak kolaborasi dengan mereka," kata Norza.
Baca Juga: Muncul Generasi Baru MotoGP, Rossi Nilai Adiknya Bisa Kompetitif pada 2021
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | The Star |
Komentar