BOLASPORT.COM - Legenda tinju dunia kelas berat, Mike Tyson secara mengejutkan menyebut Jose Ribalta di depan Lennox Lewis dan Evander Holyfield sebagai satu-satunya petarung yang bisa mengambil kekuatan dahsyatnya.
Mike Tyson secara luas dihormati karena kemampuannya di dalam ring yang ganas dan kekuatan pukulannya selama kariernya.
Mike Tyson menghadapi ujian yang sulit ketika dia melawan Ribalta pada 1986 di Atlantic City, New Jersey.
Baca Juga: Joan Mir Akui GP Austria Jadi Titik Baliknya Menuju Gelar Juara Dunia MotoGP 2020
Tyson yang saat itu memegang rekor menang-kalah, 26-0, akhirnya berhasil memastikan kemenangan TKO (Technical Knockout) di ronde ke-10 pada pertarungannya dengan Ribalta.
Pria yang kini berusia 54 tahun itu telah berselisih dengan petarung hebat seperti Lewis, Holyfield, dan Frank Bruno dalam karier bertarungnya.
Namun, mantan juara tak terbantahkan itu berpendapat bahwa Ribalta mengambil segalanya dan terus kembali untuk lebih.
"Saya memukul Jose Ribalta dengan segalanya dan dia mengambil semuanya dan terus kembali lagi," kata Tyson dilansir BolaSport.com dari Sportbible.
"Jose Ribalta berdiri berhadapan dengan saya. Dia sangat kuat dalam merebut posisi."
Hanya tiga bulan setelah pertarungan dengan Ribalta, Tyson akan menghancurkan Trevor Berbick dalam kemenangan TKO di ronde kedua untuk menjadi juara kelas berat termuda dalam sejarah.
Baca Juga: Marc Marquez Absen, Andrea Dovizioso Diyakini Jadi Juru Selamat Honda
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Sportbible.com |
Komentar