BOLASPORT.COM - Pelatih Persib Bandung U-16, Imam Nurjaman memberi tanggapan terkait Muhammad Valeroen yang tidak diikutsertakan dalam pemusatan latihan (TC) timnas U-16 Indonesia di Sleman, Jawa Tengah.
Menurut Imam Nurjaman, tidak masuknya nama Muhammad Valeroen di daftar pemain yang mengikuti TC timnas U-16 Indonesia itu adalah hal biasa.
Padahal saat timnas U-16 Indonesia menggelar TC di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat periode November, nama Muhammad Valeroen masuk dalam rombongan itu.
Imam Nurjaman mengatakan, Valeroen harus introspeksi diri setelah tak dipanggil Bima Sakti dalam lanjutan TC tersebut.
Baca Juga: Pesaing Timnas Indonesia Rencanakan Pemusatan Latihan pada Januari
"Pada dasarnya, di dalam sepakbola pemain bisa datang dan pergi," kata Imam seperti dilansir dari laman resmi klub.
"Bahkan hingga kembali pun adalah hal yang biasa. Yang terpenting sekarang bagaimana Valeroen mengevaluasi diri dan memperbaikinya," ujar Imam.
Pemusatan latihan timnas U-16 Indonesia di Sleman berlangsung mulai dari 6 hingga 23 Desember 2020.
Baca Juga: Jadwal Liga 1 Tidak Jelas, Andik Vermansah Sebut Malaysia
Sebanyak 26 pemain dipanggil Bima Sakti dalam pemusatan latihan timnas U-16 Indonesia di Sleman.
Imam pun yakin Valeroen akan mendapatkan kesempatan lagi untuk merebut posisi di skuad Garuda Muda.
"Untuk Valeroen, dia harus terus semangat, karena ini modal dalam meningkatkan lagi kemampuannya," tutur Imam.
"Dia juga harus punya keinginan untuk kembali lagi ke timnas. Tapi sebelum itu, tentunya dia tetap punya tempat di Persib," ujar Imam.
Baca Juga: Lanjutan Liga 1 2020 Tidak Jelas, Persela Lamongan Perpanjang Libur
Adapun Persib Bandung menyumbangkan empat pemain di TC timnas U-16 Indonesia itu.
Mereka adalah Diandra Diaz Dewari, Dimas Juliono, M. Raufa Aghastya, dan Ronaldo Joybera Kwateh.
Sementara itu, persiapan yang dijalani timnas U-16 Indonesia dilakukan demi menatap ajang Piala Asia U-16 di Bahrain.
Piala Asia U-16 dijadwalkan berlangsung pada awal tahun 2021.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | persib.co.id |
Komentar