BOLASPORT.COM - Bek Persija Jakarta, Otavio Dutra, tak ingin hanya berdiam diri saja di tengah ketidakpastian Liga 1, sehingga membuatnya memilih untuk melatih sekolah sepak bola (SSB).
Otavio Dutra tak berbeda dengan rekan-rekan Persija Jakarta lainnya yang juga mencari kesibukan karena Liga 1 mandek.
Tak sedikit para pemain sepak bola Indonesia yang mengisi waktu libur kompetisi dengan menjalani atau mengikuti kursus pelatih dan juga melatih seperti Otavio Dutra.
Dengan mandeknya Liga 1 ini dimanfaatkan Otavio Dutra untuk mengajar SSB dan Persija Soccer School.
Baca Juga: Dihajar Khabib Nurmagomedov, Gaethje Tunggu Pemenang McGregor Vs Poirier untuk Titel
Mantan pemain Persebaya Surabaya ini bisa mengajar setelah sebelumnya telah mengantongi lisensi kepelatihan yang ia ikuti di Jakarta beberapa katu lalu.
Lisensi kepelatihan itu dimanfaatkan untuk membagi ilmunya kepada para pemain muda yang berada dalam SSB dan Persija Soccer School tersebut.
"Saya tidak mau berdiam diri, selain saya melakukan latihan mandiri di rumah untuk menjaga kondisi, sekarang saya memiliki kegiatan baru yaitu melatih pemain muda," kata Otavio Dutra kepada awak media.
"Sekarang saya melatih SSB dan Persija Soccer School. Banyak hal yang saya dapat dari melatih pemain-pemain muda ini," ujar Dutra.
Selama melatih para pemain muda tersebut, tentu saja membuat Dutra mengetahui beberapa hal baru.
Hal baru yang diketahui Dutra yakni betapa bertalentanya para pemain muda Indonesia.
Pemain naturalisasi asal Brasil tersebut bahkan menilai kehebatan para pemain muda tersebut akan menjadi masa depan luar biasa.
Baca Juga: Cerita Gelandang Bali United Bangkit dari Kecelakaan demi Wujudkan Mimpinya
"Bahkan saya bisa menilai pemain-pemain muda Indonesia memiliki banyak talenta yang luar biasa," tuturnya.
Salain itu, Dutra menilai bahwa para pemain muda Indonesia memiliki basic yang luar biasa dan hanya tinggal mengasah kemapuannya dalam bermain sepak bola.
View this post on Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar