BOLASPORT.COM - Mantan striker Manchester United, Dimitar Berbatov, menyarankan Paul Pogba untuk segera berpisah dengan Setan Merah.
Kabar mengenai kepergian Paul Pogba dari Manchester United terus berhembus kencang dalam beberapa waktu terakhir.
Hal itu dipicu dari pernyataan agen Pogba, Mino Raiola, yang menyebut kliennya sudah muak dengan Man United.
Bahkan secara khusus, Raiola meminta kubu Setan Merah agar membiarkan pemain timnas Prancis itu hengkang pada bursa transfer musim dingin 2021.
Pogba sejatinya masih memiliki kontrak bersama Man United hingga musim panas 2022.
Baca Juga: Lionel Messi Akan Perpanjang Kontrak di Barcelona pada Januari 2021, jika...
"Paul tidak senang dengan Man United karena dia tidak lagi dapat mengekspresikan dirinya dengan cara yang dia inginkan dan seperti yang diharapkannya," ucap Raiola seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror Football.
"Paul membutuhkan tim baru, menghirup udara yang baru. Dia terikat kontrak selama 18 bulan ke depan dan kontrak itu akan berakhir pada musim panas 2022."
"Namun, saya pikir solusi terbaik untuk Pogba dan Man United adalah dia pergi di jendela transfer berikutnya," tutur Raiola menambahkan.
Rumor itu semakin menguat setelah Pogba hanya diturunkan sebagai pemain cadangan di laga krusial melawan RB Leipzig dalam matchday terakhir Grup H Liga Champions, 9 Desember lalu.
Pada laga yang berkesudahan 3-2 untuk kemenangan Leipzig itu, Pogba baru dimasukkan pada babak kedua dan hanya bermain selama 29 menit.
Hasil negatif itu membuat Manchester United terlempar ke Liga Europa.
Baca Juga: Didukung Manajemen Klub, Posisi Solskjaer Masih Aman di Man United
Melihat kondisi menyedihkan yang di alami Pogba di Old Trafford, Dimitar Berbatov kemudian buka suara.
Berbatov menilai bahwa Pogba pasti kesal karena hanya bermain sebagai cadangan di laga krusial.
Dia juga mengaku cukup kecewa dengan keputusan pelatih Ole Gunnar Solskjaer karena tak menurunkan Pogba sejak awal.
Maka dari itu, pria berusia 39 tahun tersebut menyarankan agar Pogba berpisah dengan Man United jika kondisi ini terus berlanjut ke pertandingan berikutnya.
"Saya bisa mengerti jika Paul tidak senang. Saya yakin dia tidak bahagia karena dia tidak bermain, itu jelas, ketika dia masuk sebagai pemain pengganti dan memiliki waktu bermain yang sangat sedikit dia tidak akan bahagia," kata Berbatov seperti dilansir BolaSport.com dari Goal International.
"Jika situasi ini berlanjut, saya pikir lebih baik jika mereka berpisah."
"Jika dia benar-benar tidak senang dan dia terus terpinggirkan sebagai pemain reguler, maka yang terbaik baginya adalah pindah," ucap Berbatov.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Goal International, Mirror Football |
Komentar